KPU Palembang Tetapkan RDPS Unggul dengan 46,52 Persen Suara

Suasana setelah Rekapitulasi Suara Pilkada 2024 di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (5/12).-Foto: Dokumen Palpos-
4. Pengelolaan Lingkungan Hidup: Mengurangi polusi dan mengelola sampah dengan lebih baik.
5. Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Kesehatan: Memberikan akses pendidikan dan layanan kesehatan yang lebih merata dan terjangkau.
Namun, di tengah euforia kemenangan, tantangan besar juga menanti pasangan RDPS.
Salah satunya adalah mengatasi ketimpangan sosial dan ekonomi yang masih dirasakan oleh sebagian masyarakat Palembang.
Selain itu, RDPS juga harus menghadapi isu kemacetan lalu lintas, banjir, serta pengelolaan anggaran daerah yang efisien.
Sementara itu, pasangan calon nomor urut 1, Fitrianti-Nandriani, mengakui hasil yang diumumkan oleh KPU.
Dalam pernyataannya, Fitrianti menyampaikan harapan agar pasangan terpilih dapat membawa perubahan positif bagi Kota Palembang.
“Kami menerima hasil ini dengan lapang dada. Kami berharap pasangan RDPS dapat menjalankan amanah dengan baik dan membawa kemajuan bagi Palembang,” ujarnya.
Hal serupa juga disampaikan oleh pasangan Yudha-Bahar. Mereka berharap agar program-program yang telah dijanjikan selama kampanye benar-benar direalisasikan.
Keberhasilan Pilkada Palembang 2024 menjadi bukti komitmen KPU dalam mewujudkan demokrasi yang transparan, jujur, dan adil.
Syawaludin menyatakan bahwa KPU terus berupaya meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu di masa mendatang.
“Kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya Pilkada ini. Ke depan, kami akan terus melakukan evaluasi untuk memastikan proses pemilu semakin baik,” ujarnya.
Dengan perolehan suara 46,52 persen, pasangan Ratu Dewa dan Prima Salam telah meraih kepercayaan mayoritas warga Palembang.
Ke depan, masyarakat berharap pasangan ini mampu membawa perubahan yang nyata sesuai dengan visi dan misi yang telah mereka paparkan.
Proses Pilkada yang berjalan kondusif menunjukkan bahwa demokrasi di Kota Palembang semakin matang.