Orang Tua Harus Aktif Ajak Anak Beraktivitas Fisik untuk Cegah Diabetes

Anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Endokrinologi IDAI Prof DR Dr Siska Mayasari Lubis, MKed(Ped), SpA (K) (kiri) dalam diskusi daring di Jakarta. -Foto : ANTARA -
KORANPALPOS.COM - Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menekankan pentingnya peran aktif orang tua dalam mendorong anak melakukan aktivitas fisik untuk melindungi mereka dari risiko diabetes akibat konsumsi gula berlebih.
Hal ini disampaikan oleh Anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Endokrinologi IDAI, Prof. Dr. Siska Mayasari Lubis, MKed(Ped), SpA(K), dalam sebuah diskusi daring di Jakarta.
Menurut Prof. Siska, orang tua memiliki tanggung jawab besar untuk menjadi teladan bagi anak-anaknya, terutama dalam mengadopsi gaya hidup sehat.
BACA JUGA:Buah Bit: Superfood yang Menawarkan Segudang Manfaat untuk Kesehatan
BACA JUGA:Dokter Tekankan Pentingnya Bijak Mengonsumsi Antibiotik
“Orang tua itu harus jadi role model, terutama dalam memberi contoh mengurangi konsumsi gula,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa anak cenderung meniru perilaku orang dewasa di sekitarnya.
Oleh karena itu, pola asuh yang mendorong anak untuk aktif bergerak dan mengonsumsi makanan sehat sangat penting dalam mencegah penyakit terkait gaya hidup, termasuk diabetes.
Prof. Siska menekankan bahwa aktivitas fisik sangat berperan dalam menunjang pertumbuhan dan perkembangan anak.
BACA JUGA:Resistensi Antibiotik Berpengaruh Terhadap Produktivitas Masyarakat
BACA JUGA:Manfaat Sayur Kol Ungu : Nutrisi Tinggi dan Khasiat Luar Biasa untuk Kesehatan
Ia merekomendasikan berbagai jenis kegiatan sesuai dengan kelompok usia anak.
- Anak Usia 3–5 Tahun
Pada usia ini, anak-anak disarankan untuk aktif bermain, seperti melompat, berlari, atau mengendarai sepeda roda tiga.