Judol Menjadi Ancaman Serius bagi Kesehatan Mental Pemuda

Ilustrasi Judi Online dan mesin ketangkasan kasino.-Foto : Dokumen Palpos-

BACA JUGA:Kaum Pria yang Kecanduan Judi Online Baca Berita Ini : Jangan Sampai Dibakar Istri !

Kurangnya dukungan sosial, tingkat pengangguran yang tinggi, serta minimnya keterampilan menjadi pendorong utama.

“Anak muda yang merasa kesepian atau tidak memiliki tempat untuk berbagi masalah sering kali mencari pelarian, dan judi online menjadi salah satu cara yang paling mudah diakses. Kondisi ini diperparah oleh maraknya pinjaman online, yang sering digunakan untuk mendanai kebiasaan berjudi,” tambah Nael.

Selain itu, Nael menggarisbawahi bahwa dampak terburuk dari adiksi judi online adalah munculnya fenomena yang dikenal sebagai learned helplessness, yaitu kondisi di mana seseorang merasa tidak berdaya setelah mengalami kegagalan berulang kali.

BACA JUGA:Aman dari Judi Online : Ini Langkah DANA Lindungi Pengguna Layanan Keuangan Digital !

BACA JUGA:LinkAja Berkomitmen Berantas Judi Online : Berikut Langkah-langkahnya !

“Ketika usaha mereka tidak membuahkan hasil, anak muda mulai kehilangan harapan. Mereka tidak lagi melihat hubungan antara usaha dan hasil, yang pada akhirnya mematikan potensi dan kreativitas mereka. Dalam kasus ekstrem, ini bahkan bisa membawa mereka pada keputusasaan yang berbahaya,” ungkap Nael.

Perasaan tidak berdaya akibat adiksi judi online tidak hanya berdampak pada individu, tetapi juga merembet ke kehidupan sosial mereka.

Generasi muda yang terjerat dalam kebiasaan ini sering kali menarik diri dari keluarga dan teman-teman, memperburuk isolasi sosial yang mereka alami.

Bagi mereka yang tidak memiliki dukungan sosial atau sumber daya untuk bangkit, perasaan tidak berdaya ini dapat berubah menjadi pemikiran ekstrem, seperti merasa hidup tidak lagi berarti.

Nael menyebutkan, banyak kasus di mana individu yang terjebak dalam judi online akhirnya mengalami depresi berat hingga berujung pada tindakan fatal.

Nael menekankan pentingnya kepedulian sosial dalam mengatasi masalah ini.

Menurutnya, keluarga dan lingkungan terdekat memiliki peran yang sangat besar dalam membantu individu yang terjerat judi online untuk keluar dari lingkaran setan tersebut.

“Keluarga harus menjadi tempat pertama di mana anak muda merasa didukung. Dengan hadirnya keluarga yang peduli, mereka memiliki peluang lebih besar untuk keluar dari adiksi ini,” ujar Nael.

Selain dukungan keluarga, Nael juga menyerukan peran aktif masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang mendukung pemulihan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan