Indonesia dan Australia Lolos ke Piala Asia U17 2024, Netizen Terbagi Mengenai Strategi Main Aman

Indonesia dan Australia Lolos ke Piala Asia U17 2024, Netizen Terbagi Mengenai Strategi Main Aman. Fhoto: Tangkapan Layar Facebook Rieval's Dimas Maulana Part II--

Salah satu alasan Australia memilih menghindari serangan agresif adalah menghindari potensi counter-attack yang dapat merugikan. Bagi Australia, kalah bisa mengakhiri peluang mereka lolos, sementara Indonesia memiliki sejarah mengejutkan yang mungkin membayangi strategi tim lawan.

Trauma Australia mungkin ada hubungannya dengan kekalahan Timnas U23 Australia dari Indonesia dengan skor 1-0 dalam AFC U23 2024 lalu dan hasil imbang 0-0 antara tim senior kedua negara pada Kualifikasi Piala Dunia 2026. Menghadapi Indonesia di fase ini, Australia tampak lebih berhati-hati, khususnya dalam menghindari strategi serangan balik.

Di sisi lain, Timnas Indonesia U17 juga berupaya bermain sabar. Menurut instruksi Coach Nova Arianto, timnya diinstruksikan untuk mengikuti ritme permainan lawan tanpa terpancing. Dengan strategi ini, Indonesia tetap berada di jalur aman menuju Piala Asia U17.

Permainan defensif ini mungkin bukanlah yang paling menghibur, tetapi dalam situasi ini, melaju ke turnamen besar lebih penting bagi perkembangan pemain muda yang diharapkan bisa mengasah mental bertanding di level lebih tinggi.

BACA JUGA:Herve Renard Gantikan Mancini

BACA JUGA:Pencetak Gol Termuda di El Clasico

Reaksi Netizen: Lebih Berimbang

Menariknya, respons publik terhadap pertandingan ini cukup berbeda dibandingkan kritik keras saat AFF U19 2022 antara Thailand dan Vietnam. Sebagian netizen menganggap tindakan ini dapat dimaklumi sebagai bentuk pragmatisme dalam turnamen dengan format H2H atau Best Runner-Up. Beberapa bahkan menyayangkan ketentuan turnamen yang memberi celah untuk strategi seperti ini.

Akan tetapi, kritik tetap ada, terutama dari mereka yang mengharapkan mentalitas bertanding maksimal bagi pemain muda. Bermain aman mungkin efisien, tetapi sebagian netizen percaya bahwa mengembangkan mental juara dengan terus berusaha menang adalah pelajaran berharga yang perlu dibangun sejak dini.

"Pasang mindset menang sejak masuk ke lapangan, di usia seperti ini penting untuk membangun mental seperti itu," tulis salah satu netizen. Bagi sebagian dari mereka, lebih baik kalah dalam permainan terbuka dan agresif daripada bermain aman dan tanpa inisiatif untuk mencetak gol.

Meski demikian, keputusan tetap ada pada pelatih yang tahu kondisi tim dan strategi terbaik yang bisa diterapkan dalam situasi ini.

BACA JUGA:Macan Kemayoran Garang! Persija Tundukkan Arema FC 2-1 di Kandang Lawan

BACA JUGA:Barcelona Permalukan Madrid 4-0

Perlukah Sistem Baru untuk Turnamen?

Permainan aman seperti yang dilakukan dalam laga ini kembali menyoroti pentingnya evaluasi sistem turnamen. AFC dan AFF mungkin perlu mempertimbangkan aturan baru untuk mencegah permainan pasif yang kurang menarik dan berisiko merugikan pengalaman kompetitif pemain muda.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan