Asal Usul dan Sejarah Rumah Panggung di Sumatera Selatan : Warisan Budaya dan Simbol Kehidupan !
Asal usul dan sejarah rumah panggung di Sumatera Selatan-Foto : Dokumen Palpos-
Rumah Ulu secara umum terbagi menjadi tiga bagian utama, yaitu ruang depan, ruang tengah, dan ruang belakang.
Ketiga ruang ini memiliki fungsi yang spesifik dalam kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.
1. Ruang Depan
Ruang depan atau garang adalah bagian utama yang digunakan untuk menjamu tamu, bersantai, dan tempat keluarga berkumpul.
Panjang ruang depan ini seringkali ditentukan oleh rentang lengan ibu pemilik rumah, menunjukkan bahwa konsep ruang bersifat personal dan sesuai kebutuhan keluarga.
Ruang depan ini dihubungkan dengan tangga dan jendela panjang yang menghadap ke luar, memberikan akses sirkulasi udara yang baik serta hubungan visual dengan lingkungan sekitar.
2. Ruang Tengah
Ruang tengah merupakan area untuk tidur dan beristirahat. Terdapat dua bagian, yaitu haluan untuk perempuan dan kakudan untuk laki-laki.
Selain haluan dan kakudan, ada ruangan bernama ambin atau gedongan yang ditinggikan dari lantai lainnya.
Ambin ini adalah tempat bagi anggota tertua keluarga untuk memberikan nasihat atau dongeng kepada anak cucu.
Tata ruang seperti ini mencerminkan peran penting orang tua sebagai sumber pengetahuan dan nasihat bagi keluarga.
3. Ruang Belakang
Bagian ini dikenal sebagai pawon atau dapur. Dapur di Rumah Ulu biasanya terletak di bagian terpisah dari rumah utama, terhubung melalui lorong.
Fungsi terpisah ini dirancang untuk mencegah kebakaran dari dapur menyebar ke area lain, solusi yang cerdas mengingat penggunaan bahan bangunan seperti jerami.
Apabila terjadi kebakaran, bagian dapur dapat dipotong dan dipisahkan dari rumah utama untuk melindungi keseluruhan bangunan.