KPU Sumsel Dorong Pemilih Pemula Saksikan Debat Paslon Pilkada 2024
Ketua KPU Sumsel Andika Pranata. --Foto: Antara
Ia menyebutkan bahwa peran pemilih pemula tidak hanya sebatas memberikan suara, tetapi juga sebagai pengawas demokrasi yang kritis.
“Pemilih pemula memiliki daya analisis yang kuat, sehingga mereka bisa menjadi bagian dari pengawasan terhadap proses pemilihan. Peran mereka sangat penting dalam memastikan jalannya pemilu yang adil dan transparan,” ujar Massuryati.
Menurut data yang ada, setidaknya 35 hingga 40 persen pemilih dalam Pilkada 2024 berasal dari kalangan anak muda.
Kelompok ini, yang sebagian besar terdiri dari pemilih pemula, diharapkan mampu berkontribusi tidak hanya dalam hal partisipasi memilih, tetapi juga dalam mencegah terjadinya kecurangan atau pelanggaran selama proses pemilu berlangsung.
Debat pasangan calon menjadi salah satu tahapan krusial dalam Pilkada. Dalam forum ini, setiap paslon memiliki kesempatan untuk memaparkan program kerja mereka dan menjawab pertanyaan terkait berbagai isu penting yang menjadi perhatian publik. Bagi pemilih pemula, debat ini dapat menjadi sumber informasi yang membantu mereka dalam menentukan pilihan dengan lebih bijak.
BACA JUGA:Pastikan Pilkada Berlangsung Aman, Nyaman dan Kondusif
BACA JUGA:Al-Shinta Berjanji Perkuat Pelayanan Kesehatan di Desa
Andika Pranata menegaskan bahwa debat Pilkada tidak hanya menjadi ajang bagi para paslon untuk menunjukkan kemampuan komunikasi mereka, tetapi juga memberikan gambaran mengenai bagaimana mereka akan menangani berbagai masalah di Sumatera Selatan.
Mulai dari isu ekonomi, pendidikan, hingga lingkungan, semuanya akan dibahas dalam debat tersebut.
“Kami berharap para pemilih, khususnya pemilih pemula, dapat memanfaatkan debat ini sebagai referensi dalam menentukan pilihan. Jangan hanya memilih berdasarkan popularitas, tapi juga lihat gagasan dan program kerja yang realistis untuk kemajuan Sumatera Selatan,” jelas Andika.
Dalam konteks politik Indonesia, pemilih pemula sering kali dipandang sebagai agen perubahan. Generasi muda, dengan akses yang luas terhadap informasi melalui media sosial dan internet, memiliki peluang untuk mengubah arah politik dengan memilih pemimpin yang tepat. Dengan menyimak debat dan informasi terkait paslon, mereka diharapkan dapat membuat pilihan yang tidak hanya menguntungkan mereka, tetapi juga masyarakat secara keseluruhan.
“Pemilih pemula memiliki potensi besar untuk membawa perubahan positif dalam politik kita. Oleh karena itu, kami mengajak mereka untuk proaktif dan benar-benar memanfaatkan kesempatan ini untuk masa depan daerah mereka,” ujar Andika.
Sebagai generasi yang akan menikmati hasil dari kebijakan yang dibuat oleh pemimpin terpilih, para pemilih pemula harus memastikan bahwa mereka memilih pemimpin yang memiliki visi dan misi yang jelas dan dapat diimplementasikan dengan baik. Menonton debat paslon adalah salah satu cara untuk mendapatkan wawasan yang lebih mendalam mengenai kandidat yang akan memimpin daerah mereka.
Untuk memudahkan akses, KPU Sumsel telah menyiapkan berbagai kanal digital yang memungkinkan masyarakat, terutama pemilih pemula, untuk menonton debat secara langsung. Salah satunya adalah melalui live streaming di YouTube resmi KPU Sumsel.
Dengan demikian, pemilih di berbagai daerah di Sumatera Selatan, termasuk mereka yang berada di wilayah terpencil, dapat dengan mudah mengikuti jalannya debat.