Update ! Harga Emas Antam 22 Oktober 2024 : Turun Rp4.000 Menjadi Rp1,510 Juta per Gram

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Selasa , 22 Oct 2024 - 10:25

Harga emas Antam pada Selasa mengalami penurunan sebesar Rp4.000 per gram, menjadikan harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) kini berada di angka Rp1.510.000 per gram-Foto : Dokumen Palpos-

Di Indonesia sendiri, minat masyarakat terhadap emas tetap tinggi, baik untuk tujuan investasi jangka panjang maupun sebagai bentuk tabungan.

Ketersediaan emas dalam berbagai ukuran pecahan dari 0,5 gram hingga 1.000 gram memberikan fleksibilitas bagi masyarakat untuk membeli emas sesuai dengan kemampuan finansial mereka.

Penurunan harga emas Antam pada Selasa ini sebesar Rp4.000 menjadi Rp1.510.000 per gram memberikan peluang bagi investor untuk membeli emas dengan harga lebih rendah.

Meskipun buyback emas juga mengalami penurunan, emas tetap dianggap sebagai aset yang aman dan stabil dalam jangka panjang.

Selain itu, masyarakat harus tetap memperhatikan ketentuan pajak yang berlaku baik untuk transaksi jual maupun beli emas, agar tidak terkejut dengan biaya tambahan yang muncul.

Faktor-faktor global seperti harga emas internasional, nilai tukar rupiah, kondisi ekonomi, dan kebijakan moneter akan terus memengaruhi pergerakan harga emas di dalam negeri.

Bagi investor, memahami dinamika ini penting untuk mengambil keputusan yang tepat dalam membeli atau menjual emas.

update ! harga emas antam 22 oktober 2024 : turun rp4.000 menjadi rp1,510 juta per gram                            koranpalpos.com - harga emas antam pada selasa mengalami penurunan sebesar rp4.000 per gram, menjadikan harga emas batangan pt aneka tambang tbk (antam) kini berada di angka rp1.510.000 per gram.
informasi tersebut diperoleh dari laman resmi logam mulia antam.
penurunan ini menjadi perhatian publik, terutama di tengah kondisi fluktuasi pasar emas global yang terus memengaruhi harga jual dan beli emas di dalam negeri.
baca juga:update ! harga emas antam 21 oktober 2024 : stabil di angka rp1,514 juta per gram 
baca juga:update ! harga emas antam 19 oktober 2024 : naik tertinggi capai rp11 ribu menjadi rp1,514 juta per gram
tidak hanya harga jual, harga beli kembali (buyback) emas batangan oleh antam juga turun pada hari yang sama.
buyback emas kini berada di angka rp1.360.000 per gram, yang berarti para pemilik emas batangan akan menerima jumlah tersebut per gram jika menjual kembali emasnya ke antam.
penurunan harga emas ini menjadi topik yang penting, terutama bagi investor atau masyarakat yang menjadikan emas sebagai instrumen investasi jangka panjang.
baca juga:update ! harga emas antam 18 oktober 2024 : naik rp7.000, kini capai rp1,503 juta per gram
baca juga:update ! harga emas antam 17 oktober 2024 : naik rp5.000 menjadi rp1,496 juta per gram 
meskipun harga emas turun, emas tetap dianggap sebagai salah satu aset investasi yang relatif aman, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi.
bagi sebagian masyarakat, fluktuasi harga emas juga membuka peluang untuk membeli emas dengan harga lebih rendah, terutama jika harga emas kembali meningkat di masa mendatang.
namun, bagi mereka yang berencana menjual emas batangan, penurunan harga buyback tentu menjadi faktor yang perlu dipertimbangkan.
baca juga:update ! harga emas antam 16 oktober 2024 : naik rp3.000 jadi rp1,49 juta per gram
baca juga:update ! harga emas antam 15 oktober 2024 : turun tipis rp2.000 menjadi rp1,488 juta per gram
penurunan buyback sebesar rp4.000 per gram mengurangi nilai yang akan diperoleh investor jika mereka memutuskan untuk menjual emasnya pada hari tersebut.
seiring dengan transaksi jual beli emas, penting bagi konsumen untuk memperhatikan ketentuan pajak yang berlaku.
berdasarkan peraturan menteri keuangan (pmk) nomor 34/pmk.10/2017, transaksi penjualan kembali emas batangan dengan nilai lebih dari rp10 juta akan dikenakan pajak penghasilan (pph) pasal 22.
baca juga:harga emas antam 14 oktober 2024 : turun rp5.000, kini rp1,490 juta per gram !
baca juga:update ! harga emas antam 13 oktober 2024 : masih stabil di angka rp1,495 juta per gram 
tarif pajak yang dikenakan adalah 1,5 persen untuk pemegang nomor pokok wajib pajak (npwp) dan 3 persen untuk non-npwp. potongan pph 22 ini akan langsung dipotong dari total nilai buyback saat transaksi berlangsung.
sebaliknya, pembelian emas batangan juga tidak luput dari ketentuan pajak.
setiap pembelian emas dikenakan pph 22 dengan tarif 0,45 persen untuk pemegang npwp dan 0,9 persen untuk pembeli tanpa npwp.
hal ini penting untuk diingat oleh masyarakat yang berniat membeli emas batangan, karena akan mempengaruhi total biaya yang dikeluarkan saat transaksi.
selain itu, setiap transaksi pembelian emas batangan akan disertai dengan bukti potong pph 22, yang berfungsi sebagai bukti bahwa pajak telah dibayarkan sesuai dengan ketentuan.
berikut adalah rincian harga emas batangan yang tercatat di laman logam mulia antam pada selasa (22/10):
1. emas 0,5 gram: rp805.000
2. emas 1 gram: rp1.510.000
3. emas 2 gram: rp2.960.000
4. emas 3 gram: rp4.415.000
5. emas 5 gram: rp7.325.000
6. emas 10 gram: rp14.595.000
7. emas 25 gram: rp36.362.000
8. emas 50 gram: rp72.645.000
9. emas 100 gram: rp145.212.000
10. emas 250 gram: rp362.765.000
11. emas 500 gram: rp725.320.000
12.  emas 1.000 gram: rp1.450.600.000
harga-harga ini menggambarkan tren penurunan yang sama, dengan pecahan terkecil hingga terbesar mengalami penyesuaian.
meskipun fluktuasi harga terjadi, antam tetap menyediakan berbagai pilihan pecahan untuk memenuhi kebutuhan investor, baik untuk mereka yang mencari investasi kecil maupun besar.
harga emas tidak bergerak secara independen, melainkan dipengaruhi oleh berbagai faktor global dan domestik.
beberapa faktor utama yang memengaruhi harga emas meliputi:
1. harga emas global
harga emas di indonesia sering kali mengikuti pergerakan harga emas di pasar internasional.
jika harga emas dunia turun, besar kemungkinan harga emas dalam negeri juga akan mengalami penurunan.
2. nilai tukar rupiah
nilai tukar rupiah terhadap dolar as juga berperan penting.
emas merupakan komoditas yang diperdagangkan secara global dengan denominasi dolar as.
ketika nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar, harga emas di pasar domestik cenderung naik, dan sebaliknya.
3. kondisi ekonomi
situasi ekonomi global, seperti inflasi, suku bunga, dan ketidakpastian geopolitik, sering kali mempengaruhi harga emas.
ketika ketidakpastian ekonomi meningkat, banyak investor beralih ke emas sebagai aset safe haven, yang dapat menyebabkan peningkatan permintaan dan kenaikan harga.
4. kebijakan moneter
kebijakan moneter dari bank sentral, terutama terkait suku bunga, dapat berdampak langsung pada harga emas.
suku bunga yang lebih rendah cenderung meningkatkan daya tarik emas sebagai investasi, karena biaya peluang menyimpan emas menjadi lebih rendah.
prospek harga emas ke depan masih sangat bergantung pada faktor-faktor global tersebut.
saat ini, harga emas cenderung fluktuatif, namun dalam jangka panjang, emas tetap menjadi instrumen investasi yang diandalkan untuk melindungi nilai kekayaan dari inflasi dan risiko pasar.
menurut beberapa analis pasar, meskipun harga emas saat ini mengalami penurunan, tren kenaikan bisa terjadi lagi apabila kondisi ekonomi global memburuk atau jika inflasi tetap tinggi.
hal ini disebabkan oleh sifat emas sebagai aset yang aman dan sering kali menjadi pilihan utama bagi investor di masa-masa ketidakpastian.
di indonesia sendiri, minat masyarakat terhadap emas tetap tinggi, baik untuk tujuan investasi jangka panjang maupun sebagai bentuk tabungan.
ketersediaan emas dalam berbagai ukuran pecahan dari 0,5 gram hingga 1.000 gram memberikan fleksibilitas bagi masyarakat untuk membeli emas sesuai dengan kemampuan finansial mereka.
penurunan harga emas antam pada selasa ini sebesar rp4.000 menjadi rp1.510.000 per gram memberikan peluang bagi investor untuk membeli emas dengan harga lebih rendah.
meskipun buyback emas juga mengalami penurunan, emas tetap dianggap sebagai aset yang aman dan stabil dalam jangka panjang.
selain itu, masyarakat harus tetap memperhatikan ketentuan pajak yang berlaku baik untuk transaksi jual maupun beli emas, agar tidak terkejut dengan biaya tambahan yang muncul.
faktor-faktor global seperti harga emas internasional, nilai tukar rupiah, kondisi ekonomi, dan kebijakan moneter akan terus memengaruhi pergerakan harga emas di dalam negeri.
bagi investor, memahami dinamika ini penting untuk mengambil keputusan yang tepat dalam membeli atau menjual emas.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 28 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan