Martabak Telur Camilan Gurih Favorit yang Menggugah Selera

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Rabu , 16 Oct 2024 - 10:08

Martabak telur, perpaduan sempurna antara kulit renyah dan isian gurih yang selalu menggugah selera-Foto: instagram@koh_aming-

Bahan utama dalam martabak telur cukup sederhana, namun hasil akhirnya sangat memanjakan lidah.

Bahan-bahan yang umum digunakan antara lain:

Kulit martabak (biasanya dibuat dari adonan tepung yang tipis dan elastis)

Telur ayam atau telur bebek

Daging sapi cincang atau daging ayam

Bawang merah dan bawang putih cincang

Daun bawang

Bumbu seperti garam, merica, dan bubuk kari

Cara membuat martabak telur dimulai dengan mencampurkan telur, daging cincang, dan bumbu-bumbu hingga merata.

Kemudian, adonan kulit martabak diratakan hingga tipis dan diisi dengan campuran telur dan daging tadi.

Setelah itu, kulit martabak dilipat menjadi bentuk persegi dan digoreng hingga berwarna keemasan dan renyah.

Martabak telur biasanya disajikan dengan acar mentimun dan cabai rawit untuk menambah sensasi rasa.

Beberapa penjual juga menambahkan saus sambal atau kuah cuka manis sebagai pelengkap.

martabak telur camilan gurih favorit yang menggugah selera                            kuliner,koranpalpos.com - martabak telur adalah salah satu camilan khas indonesia yang begitu populer di berbagai kalangan masyarakat.
tidak hanya disukai oleh penduduk lokal, martabak telur juga menjadi favorit wisatawan mancanegara yang ingin mencicipi kelezatan kuliner indonesia.
dengan kombinasi telur, daging, dan bumbu yang meresap sempurna di dalam lapisan kulit renyah, martabak telur selalu berhasil menggugah selera penikmat kuliner.
dalam artikel ini, kita akan membahas lebih dalam mengenai sejarah, cara pembuatan, variasi, hingga alasan mengapa martabak telur begitu digemari di indonesia.
baca juga:oseng ikan asin leunca : cita rasa khas nusantara yang menggugah selera
baca juga:tahukah kalian dengan sup konro kuliner bugis dan makassar? beginilah asal usulnya!
martabak telur dipercaya berasal dari negara-negara timur tengah dan asia selatan.
martabak pertama kali diperkenalkan oleh para pedagang asal arab yang berlayar ke berbagai penjuru dunia, termasuk indonesia.
dalam bahasa arab, "murtabak" berarti "terlipat," yang merujuk pada cara penyajiannya yang dilipat dengan isian di dalamnya.
di indonesia, martabak mulai dikenal luas pada awal abad ke-20.
 juga:pempek bela : ikon kuliner palembang yang menggugah selera
 juga:keunikan ayam penyet cabe hijau yang menggoda selera
pada masa itu, banyak imigran dari india dan yaman yang memperkenalkan martabak sebagai bagian dari budaya kuliner mereka.
seiring waktu, martabak telur diadaptasi sesuai dengan selera masyarakat indonesia dengan penambahan bahan-bahan lokal, seperti bawang, daun bawang, dan berbagai bumbu rempah khas nusantara.
bahan utama dalam martabak telur cukup sederhana, namun hasil akhirnya sangat memanjakan lidah.
bahan-bahan yang umum digunakan antara lain:
baca juga:mengenal rujak aceh: cita rasa pedas manis yang menggugah selera
baca juga:mochi coklat : kreasi modern dari kelezatan tradisional
kulit martabak (biasanya dibuat dari adonan tepung yang tipis dan elastis)
telur ayam atau telur bebek
daging sapi cincang atau daging ayam
bawang merah dan bawang putih cincang
daun bawang
bumbu seperti garam, merica, dan bubuk kari
cara membuat martabak telur dimulai dengan mencampurkan telur, daging cincang, dan bumbu-bumbu hingga merata.
kemudian, adonan kulit martabak diratakan hingga tipis dan diisi dengan campuran telur dan daging tadi.
setelah itu, kulit martabak dilipat menjadi bentuk persegi dan digoreng hingga berwarna keemasan dan renyah.
martabak telur biasanya disajikan dengan acar mentimun dan cabai rawit untuk menambah sensasi rasa.
beberapa penjual juga menambahkan saus sambal atau kuah cuka manis sebagai pelengkap.
seiring perkembangan zaman, martabak telur mengalami berbagai inovasi dan variasi, baik dalam isian maupun penyajiannya.
di beberapa daerah, martabak telur memiliki ciri khas tersendiri yang membedakannya dengan daerah lain. beberapa varian martabak telur yang terkenal di indonesia antara lain:
martabak telur daging sapi: ini adalah varian paling umum dari martabak telur, di mana daging sapi cincang menjadi bahan utama isian.
martabak telur ayam: menggunakan daging ayam sebagai pengganti daging sapi, varian ini cocok bagi mereka yang menghindari konsumsi daging merah.
martabak telur bebek: menggunakan telur bebek yang memberikan rasa lebih gurih dan tekstur yang lebih kaya dibandingkan telur ayam.
martabak sayur: untuk penikmat vegetarian, martabak telur juga bisa dibuat dengan isian sayur seperti kol, wortel, dan tauge, tanpa menggunakan daging.
martabak telur mozarella: di era modern, martabak telur juga diadaptasi dengan bahan-bahan internasional seperti keju mozarella, memberikan sensasi gurih dan lelehan keju yang menggoda.
popularitas martabak telur di indonesia tidak bisa dilepaskan dari berbagai faktor.
salah satu alasannya adalah rasa yang gurih dan lezat, serta teksturnya yang renyah di luar namun lembut di dalam.
kombinasi tersebut membuat martabak telur menjadi camilan yang memuaskan baik sebagai makanan ringan maupun sebagai menu utama.
selain itu, martabak telur juga memiliki harga yang relatif terjangkau, sehingga bisa dinikmati oleh berbagai kalangan.
penjual martabak telur mudah ditemukan di berbagai sudut kota, mulai dari gerobak kaki lima hingga restoran ternama.
fleksibilitas ini membuat martabak telur sangat mudah diakses oleh masyarakat.
martabak telur juga sering dijadikan pilihan saat berkumpul dengan keluarga atau teman.
hidangan ini dapat dinikmati bersama-sama, sehingga menjadi simbol kebersamaan dan kehangatan.
martabak telur bukan sekadar makanan biasa.
dengan sejarah panjang yang melibatkan berbagai budaya, martabak telur telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kuliner indonesia.
kelezatan yang ditawarkan dari adonan renyah berisi telur, daging, dan bumbu khas membuat martabak telur selalu menjadi pilihan camilan yang tak pernah mengecewakan.
variasinya yang terus berkembang juga menjadi bukti bahwa martabak telur mampu beradaptasi dengan selera zaman tanpa kehilangan ciri khas tradisionalnya.
dalam setiap gigitan martabak telur, ada perpaduan rasa, tradisi, dan kebersamaan yang selalu berhasil memikat hati para penikmatnya.
tak heran jika martabak telur terus menjadi favorit di indonesia, bahkan di tengah serbuan berbagai jenis makanan modern.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 24 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan