Teknik Mengemudi Cerdas untuk Mobil Listrik Hyundai KONA

Meskipun dampaknya mungkin tidak signifikan dalam jangka pendek, hal ini bisa mengurangi jarak tempuh dalam perjalanan panjang.

"Selama berkendara menggunakan mobil listrik, sebaiknya tidak menggunakan sarana kendaraan untuk mengisi daya peralatan elektronik kalau tidak mendesak agar daya baterai mobil listrik tidak berkurang," kata Frans.

Oleh karena itu, para pengendara disarankan untuk membawa power bank atau mengisi daya perangkat mereka sebelum perjalanan dimulai.

4. Mengelola Sistem Pendingin Udara (AC)

Sistem pendingin udara (AC) juga menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi konsumsi daya baterai pada mobil listrik.

Penggunaan AC secara berlebihan dapat mempercepat pengurangan daya baterai, terutama dalam cuaca panas atau ketika mobil harus beroperasi di lalu lintas perkotaan yang padat.

Frans menyarankan agar pengemudi mengatur suhu AC pada 17 derajat Celsius, dengan kecepatan kipas pada level satu.

Selain itu, ia juga mengimbau agar pengemudi menggunakan mode recirculate untuk mengalirkan udara yang sudah ada di dalam kabin, ketimbang mengambil udara segar dari luar.

"Udara sebaiknya dialirkan kembali atau diputar di dalam kabin, apalagi berkendara di perkotaan. Jika udara dari luar, maka sistem akan meminta AC untuk mendinginkan udara dari luar, yang itu juga butuh energi listrik," katanya.

Dengan memilih pengaturan AC yang lebih efisien dan memanfaatkan mode recirculate, pengemudi bisa menghemat energi dan memperpanjang jarak tempuh kendaraan mereka.

5. Meminimalkan Hambatan Aerodinamis

Selain faktor-faktor yang berkaitan dengan cara mengemudi dan penggunaan fitur kendaraan, Frans juga mengingatkan pentingnya menjaga aerodinamika mobil listrik selama perjalanan.

Salah satu cara sederhana untuk melakukannya adalah dengan memastikan jendela mobil tertutup rapat.

Jika jendela mobil terbuka saat berkendara dengan kecepatan tinggi, ini dapat meningkatkan hambatan udara, yang pada akhirnya membuat mobil harus bekerja lebih keras dan mengonsumsi lebih banyak energi dari baterai.

Dengan menjaga jendela tetap tertutup, pengemudi dapat mengurangi hambatan aerodinamis dan membantu kendaraan melaju dengan lebih efisien.