Update ! Harga Emas Antam 24 September 2024 : Turun Rp12.000, Kini Jadi Rp1,443 Juta per Gram

Harga emas batangan PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada Selasa pagi mengalami penurunan sebesar Rp12.000 per gram.-Foto : Dokumen Palpos-

Emas merupakan salah satu instrumen investasi yang telah digunakan selama ribuan tahun.

Meskipun harga emas dapat berfluktuasi dalam jangka pendek, emas masih dianggap sebagai instrumen investasi yang stabil dalam jangka panjang.

Di Indonesia, emas menjadi pilihan investasi yang populer, terutama di kalangan masyarakat yang ingin mengamankan kekayaan mereka dari inflasi dan penurunan nilai mata uang.

Penurunan harga emas seperti yang terjadi pada Selasa (24/9) ini, dapat menjadi peluang bagi para investor untuk membeli emas pada harga yang lebih rendah.

Namun, bagi pemegang emas yang sudah berencana untuk menjual kembali, penurunan harga bisa menjadi kerugian sementara.

Oleh karena itu, investor emas disarankan untuk mempertimbangkan tujuan jangka panjang dan melihat fluktuasi harga sebagai bagian dari dinamika pasar.

Dalam beberapa tahun terakhir, minat terhadap investasi emas semakin meningkat seiring dengan kondisi ketidakpastian global yang disebabkan oleh pandemi COVID-19, inflasi, dan gejolak geopolitik.

Dengan harga yang cenderung stabil dan likuiditas yang tinggi, emas terus menjadi pilihan investasi yang menarik di Indonesia.

Penurunan harga emas Antam sebesar Rp12.000 pada Selasa (24/9) menjadi Rp1.443.000 per gram menjadi bagian dari fluktuasi harga emas yang normal di pasar.

Faktor-faktor global dan domestik mempengaruhi pergerakan harga emas, baik dari sisi nilai tukar, harga emas dunia, kebijakan moneter, serta dinamika politik dan ekonomi.

Bagi investor, penting untuk selalu memantau harga emas dan memperhitungkan faktor-faktor tersebut dalam strategi investasi mereka.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan