Update ! Harga Emas Antam 12 September 2024 : Turun Rp2.000 Jadi Rp1,409 Juta per Gram

Harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengalami penurunan sebesar Rp2.000 pada Kamis pagi-Foto : Dokumen Palpos-

11. Harga emas 500 gram: Rp674.820.000

12. Harga emas 1.000 gram: Rp1.349.600.000

Harga emas ini disertai dengan bukti potong PPh 22 untuk setiap pembelian, sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Pajak pembelian emas batangan ditetapkan sebesar 0,45 persen untuk pemegang NPWP dan 0,9 persen untuk non-NPWP.

Fluktuasi harga emas di pasar internasional dipengaruhi oleh berbagai faktor.

Salah satu yang utama adalah pergerakan nilai tukar dolar AS, karena emas dihargai dalam dolar di pasar global.

Ketika nilai dolar menguat, harga emas cenderung turun, karena emas menjadi lebih mahal dalam mata uang lain.

Sebaliknya, ketika nilai dolar melemah, harga emas sering kali naik.

Selain itu, kebijakan suku bunga bank sentral, seperti Federal Reserve AS, juga memiliki dampak besar terhadap harga emas.

Kenaikan suku bunga biasanya menurunkan daya tarik emas sebagai aset investasi, karena aset berbunga seperti obligasi menjadi lebih menguntungkan.

Namun, dalam kondisi inflasi tinggi, emas sering kali dipandang sebagai aset yang aman untuk melindungi nilai kekayaan, sehingga permintaan terhadap emas meningkat.

Faktor geopolitik juga turut berperan. Ketidakpastian politik global, seperti konflik atau ketegangan antar negara, sering kali mendorong investor untuk beralih ke aset yang dianggap lebih aman, salah satunya adalah emas.

Kondisi ini disebut sebagai "safe-haven" atau aset pelindung nilai di tengah ketidakstabilan ekonomi.

Di Indonesia, harga emas tidak hanya dipengaruhi oleh faktor internasional, tetapi juga oleh permintaan domestik dan kebijakan pemerintah terkait pajak dan regulasi.

Harga emas di pasar lokal sering kali bergerak sejalan dengan harga emas dunia, tetapi terdapat selisih harga yang disebabkan oleh biaya produksi, distribusi, serta pajak dan bea cukai.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan