Islam Bukan Agama Prasmanan: Mengapa Kita Harus Mengamalkan Ajaran Secara Keseluruhan
Islam Bukan Agama Prasmanan: Mengapa Kita Harus Mengamalkan Ajaran Secara Keseluruhan. Fhoto : Tangkapan Layar Facebook Fiqih Wanita Muslimah 01--
BACA JUGA:Tiga Waktu Mustajab untuk Berdoa di Hari Jumat: Jangan Lewatkan!
Mengamalkan sebagian ajaran Islam dan mengabaikan yang lain merupakan bentuk ketidakpatuhan yang serius. Misalnya, seseorang mungkin menjalankan shalat dan puasa sesuai ajaran Islam, tetapi ketika berbisnis atau berpolitik, mereka memilih untuk tidak mengikuti etika Islam, bahkan menghalalkan segala cara seperti berdusta, memfitnah, atau berkorupsi.
Contoh Ketidakpatuhan
Ada beberapa contoh di mana orang-orang mengadopsi sikap prasmanan dalam beragama:
Shalat dan Ibadah: Ada yang konsisten dalam menjalankan shalat dan puasa, tetapi ketika berbisnis atau berpolitik, mereka mengabaikan ajaran Islam.
Etika Berbisnis: Banyak orang menganggap bisnis sebagai urusan terpisah dari agama dan tidak merasa perlu mengikuti prinsip-prinsip Islam dalam transaksi bisnis mereka.
Politik: Beberapa orang menganggap bahwa dalam politik, etika agama bisa diabaikan. Mereka menggunakan cara-cara yang tidak sesuai dengan ajaran Islam untuk mencapai tujuan politik mereka.
BACA JUGA:Keutamaan Dzikir Ketika Terbangun di Tengah Malam: Menggapai Ampunan dan Doa yang Dikabulkan
BACA JUGA:Masa Futur? Ini Cara Menjaga Iman dan Menghindari Dosa
Mengapa Ini Berbahaya
Mengadopsi pola prasmanan dalam beragama adalah salah satu trik setan untuk menyesatkan umat manusia. Allah SWT berfirman,
wa ta’ala berfirman,
ﻳَﺎ ﺃَﻳُّﻬَﺎ ﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﺁﻣَﻨُﻮﺍ ﺍﺩْﺧُﻠُﻮﺍ ﻓِﻲ ﺍﻟﺴِّﻠْﻢِ ﻛَﺎﻓَّﺔً ﻭَﻟَﺎ ﺗَﺘَّﺒِﻌُﻮﺍ ﺧُﻄُﻮَﺍﺕِ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥِ ۚ ﺇِﻧَّﻪُ ﻟَﻜُﻢْ ﻋَﺪُﻭٌّ ﻣُّﺒِﻴﻦٌ
"Wahai orang-orang yang beriman, masuk Islamlah kalian secara kâffah (totalitas), dan janganlah kalian mengikuti langkah-langkah setan." (QS. Al-Baqarah:(2) 208).
Ini menggarisbawahi pentingnya mengamalkan ajaran Islam secara keseluruhan, bukan hanya memilih bagian-bagian yang nyaman atau sesuai dengan keinginan kita.