Berlaku 1 Oktober 2024 : Mobil Mesin di Atas 1.400 CC Tak Boleh Gunakan Pertalite !

Aktivitas lalulintas di perkotaan dan pelayanan di salah satu SPBU-Foto : ANTARA -

"Ada banyak mobil di kota ini yang akan terkena dampak kebijakan ini. Saya berharap prosesnya tidak terlalu rumit dan pemerintah benar-benar konsisten dalam menjalankan aturan ini," ujar Andi, seorang pemilik mobil Toyota Avanza di Palembang.

Senada dengan Andi, Sari, warga Ilir Barat I Kota Palembang mengungkapkan keprihatinannya.

"Saya  paham bahwa kebijakan ini untuk mengurangi beban subsidi, tapi saya  berharap ada penjelasan yang jelas dan proses yang mudah untuk mendapatkan informasi tentang apakah mobil  termasuk yang diperbolehkan atau tidak," ujarnya.

Sementara itu, Yudi, warga  lainnya yang juga seorang pengemudi taksi dengan kendaraan berkapasitas mesin 1.500 cc, mengatakan pentingnya kepastian dan transparansi. 

"Saya membutuhkan kepastian tentang bagaimana cara kami bisa menyesuaikan diri dengan kebijakan ini tanpa harus mengalami kesulitan. Sosialisasi yang efektif dan penerapan yang konsisten akan sangat membantu," harapnya.

Sedangkan Erni, warga Muara Enim mengatakan, pemerintah dan pertamina diharapkan dapat memberikan sosialisasi yang menyeluruh mengenai kebijakan ini serta memastikan bahwa aturan dijalankan secara adil dan transparan, agar dapat mengurangi potensi kebingungan dan dampak negatif bagi masyarakat.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dadan Kusdiana, mengungkapkan bahwa aturan terbaru mengenai pembatasan penggunaan BBM subsidi Pertalite tengah dipercepat penyelesaiannya.

Aturan ini akan berupa revisi dari Perpres Nomor 191 Tahun 2014 dan diharapkan segera diimplementasikan.

Dadan menambahkan, bahwa regulasi baru tersebut akan mengikuti draf yang telah ada, tanpa perubahan signifikan.

Dikatakannya, kriteria utama yang diatur dalam revisi Perpres adalah pembatasan penggunaan Pertalite berdasarkan kapasitas mesin kendaraan.

Mobil yang diperbolehkan menggunakan Pertalite adalah yang memiliki kapasitas mesin di bawah 1.400 cc, sementara motor yang boleh menggunakan Pertalite adalah yang kapasitas mesinnya di bawah 250 cc. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan