Penanganan Sampah di Palembang : Masyarakat Menunggu Realisasi Janji Pemerintah !

Kondisi sampah yang menumpuk di TPA Sukawinatan Sukarami Kota Palembang yang menggunung dan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTsa) di salah satu daerah di Indonesia.-Foto : ANTARA-

Terkait penekanan pembangunan PLSTa, sejumlah warga masyarakat Kota Palembang memberikan beragam tanggapan terhadap pembangunan PLTSa  yang dimulai 21  Oktober 2024 tersebut.

Ayu, salah seorang warga Alang-alang Lebar Kota Palembang mengungkapkan, apresiasinya atas pelaksanaan pembangunan PLTSa ini.

BACA JUGA:Harus Berbenah Layanan, agar Penerbangan Haji yang Lebih Baik Lagi

BACA JUGA:Pembatasan Pembelian BBM Subsidi Mulai 17 Agustus 2024 : Begini Respon Masyarakat !

"Ini langkah yang sangat positif untuk menjaga kebersihan kota Palembang sekaligus mengurangi penggunaan energi dari sumber daya yang terbatas. Intinya selalu warga mendukung upaya pemerintah dan sekarang tinggal kita tunggu realisasinya. Karena setahu saya, proyek sudah lama direncanakan," ujarnya dengan antusias, Minggu (14/7).

Namun, warga lainnya Ahmat, warga Seberang Ulu II Kota Palembang justru menyoroti dan merasa khawatir dengan dampak lingkungan dari pembangunan PLTSa.

"Saya mendukung upaya untuk energi terbarukan, tetapi kita juga perlu memastikan bahwa teknologi yang digunakan benar-benar ramah lingkungan dan tidak menimbulkan polusi udara yang lebih besar," paparnya.

Sementara itu, Fitri warga Kemuning Kota Palembang berharap agar Pemerintah Kota Palembang melibatkan warga secara lebih terbuka dalam proses pembangunan ini.

"Keterlibatan masyarakat dalam pengambilan keputusan akan membuat rencana ini lebih diterima dan dilaksanakan dengan baik," harapnya. 

Sedangkan Pemerhati Lingkungan Perkotaan, Drs Taufik Anwar mengatakan, jika memang benar program tersebut terlaksana maka hal itu patut diapresiasi.

Ia menyampaikan jika memang terlaksana maka project ini tentu harus dilengkapi dengan kajian lingkungan.

"Harus ada dokumen lingkungan berupa AMDAL atau UKL UPL, semoga project ini segera terwujud," kata dia.

Sementara itu, anggota DPRD Sumsel Dapil II Kota Palembang, Antoni Yuzar SH angkat bixara. 

Sebagai wakil rakyat, dirinya menyambut baik rencana itu.

Namun, dia meminta agar perencanaan pembangunan dibuat secara matang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan