Atasi Banjir : Pemkot Palembang Bongkar Bangunan di Atas Saluran Air

Kamis 27 Jun 2024 - 21:03 WIB
Reporter : Erika
Editor : Dahlia

BACA JUGA:Bersama Lawan Judi Online: Menjaga Generasi Muda dari Ancaman Berbahaya

BACA JUGA:Palembang Butuh 3.000 Orang Guru SD

Terkait langkah Pemkot Palembang melalui Dinas PUPR tersebut, sejumlah warga Kota Palembang memberikan apresiasi atas tindakan Pemkot tersebut.

Arya, seorang warga di Jalan Kapten A. Rivai mengatakan, merasa lega dengan upaya pemerintah ini.

Bangunan-bangunan yang menghalangi aliran air telah disingkirkan, sehingga kami berharap banjir dapat berkurang di musim hujan nanti.

Selain itu, Ratna, yang tinggal di sekitar Sungai Musi, menyambut baik tindakan ini, "Sudah lama kami merasakan dampak buruk dari bangunan yang tidak teratur di sepanjang sungai.

Kini, dengan penataan ini, kami berharap sungai bisa mengalir lancar dan meminimalkan risiko banjir," harapnya, Kamis (27/6).

Endra, seorang warga di Bukit Lams menyambut baik langkah  Pemkot tersebut.

"Kami merasa sangat terbantu dengan penertiban ini. Selama ini, saluran air yang tersumbat oleh bangunan membuat air tidak bisa mengalir lancar. Semoga dengan ini, risiko banjir bisa berkurang," tandasnya.

Sedangkan  Erli, warga Ilir Timur I  mengungkapkan dukungannya terhadap langkah Pemkot.

"Ini langkah yang sangat tepat. Kami pernah mengalami banjir besar beberapa tahun lalu karena saluran tersumbat oleh bangunan. Sekarang, dengan ditertibkannya bangunan-bangunan tersebut, kami merasa lebih aman," ujar dia.

Sementara itu, Pemerhati Lingkungan Perkotaan, Drs. Taufik Anwar, menyambut baik langkah yang diambil oleh pemerintah setempat.

"Langkah penertiban ini sangat penting untuk memastikan jalur air tetap lancar, sehingga dapat mengurangi risiko banjir di kota Palembang," ujar Drs Taufik Anwar.

Taufik juga menekankan perlunya kesadaran bersama dalam menjaga lingkungan hidup, terutama dalam penggunaan lahan yang tidak mengganggu aliran air.

"Kami berharap masyarakat dapat mendukung kebijakan ini dengan tidak membangun di atas saluran air dan selalu mematuhi peraturan yang ada," tambahnya.

Taufik Anwar juga menyarankan agar Pemkot Palembang terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya pelestarian lingkungan hidup dan dampak positif dari kebijakan penertiban ini. (Ika/rob/tim)

Kategori :