Gol ini menjadi titik balik bagi tim asuhan Fernando Santos untuk lebih agresif menekan pertahanan Turki.
Setelah unggul, Portugal semakin bersemangat menekan lini pertahanan Turki.
Hasilnya, pada menit ke-28, mereka berhasil menggandakan keunggulan melalui gol bunuh diri Samet Akaydin.
BACA JUGA:PIALA EROPA 2024 : Kasper Hjulmand Berbangga dengan Penampilan Denmark Meski Imbang Lawan Inggris
BACA JUGA:PIALA EROPA 2024 : Slovakia Vs Ukraina, Pertemuan Sarat Emosi dan Nuansa Politik
Kesalahan koordinasi antara Akaydin dan kiper Altay Bayindir membuat bola masuk ke gawang sendiri, menjadikan skor 2-0 untuk Portugal.
Turki berusaha bangkit setelah gol bunuh diri tersebut.
Mereka menciptakan peluang lewat tendangan Kerem Akturkoglu yang masih bisa dihalau oleh kiper Portugal, Diogo Costa.
Namun, hingga akhir babak pertama, skor 2-0 tetap bertahan.
Memasuki babak kedua, Turki mencoba memperkecil ketertinggalan.
Namun, lini belakang Portugal yang solid berhasil menggagalkan upaya mereka.
Justru Portugal yang kembali menambah keunggulan pada menit ke-56.
Gol ketiga Portugal dicetak oleh Bruno Fernandes yang memanfaatkan umpan matang dari Cristiano Ronaldo, mengubah skor menjadi 3-0.
Turki kembali mencoba memberikan perlawanan melalui tendangan dari luar kotak penalti oleh Orkun Kokcu, namun bola berhasil diamankan oleh Diogo Costa.
Upaya berikutnya dari Kenan Yildiz juga masih melambung jauh dari gawang Portugal. Meski terus berusaha, skuad asuhan Vicenzo Montella tidak mampu mencetak gol balasan hingga akhir pertandingan.
Kemenangan ini memberikan kepercayaan diri tinggi bagi Portugal menjelang pertandingan terakhir mereka di Grup F melawan Georgia pada Kamis, 24 Juni.