Beberapa faktor yang mempengaruhi perbedaan IPM dan prestasi akademik antar provinsi di Indonesia antara lain:
1. Infrastruktur Pendidikan
Provinsi dengan IPM tinggi biasanya memiliki infrastruktur pendidikan yang lebih baik.
Ini mencakup akses ke fasilitas pendidikan yang memadai, jumlah dan kualitas guru yang baik, serta teknologi pendidikan yang canggih.
2. Dukungan Pemerintah
Kebijakan dan program pemerintah daerah sangat mempengaruhi kualitas pendidikan.
Provinsi dengan IPM tinggi seringkali memiliki program pendidikan yang inovatif dan dukungan finansial yang cukup untuk pendidikan.
3. Ekonomi dan Kesejahteraan
Kesejahteraan ekonomi juga berperan penting dalam pendidikan.
Provinsi dengan tingkat ekonomi yang lebih tinggi mampu menyediakan dana lebih untuk sektor pendidikan, sehingga meningkatkan kualitas dan aksesibilitas pendidikan.
4. Partisipasi Masyarakat
Kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pendidikan sangat penting.
Di provinsi dengan IPM tinggi, biasanya terdapat komunitas yang aktif mendukung pendidikan, baik melalui partisipasi langsung maupun melalui lembaga swadaya masyarakat.
Studi Kasus : DKI Jakarta dan DI Yogyakarta
Sebagai ibu kota negara, DKI Jakarta memiliki IPM tertinggi di Indonesia (82,46).
Jakarta memiliki akses yang luas terhadap fasilitas pendidikan berkualitas, baik di tingkat dasar hingga perguruan tinggi.