"Saat COVID untungnya nggak banyak, yang penting tidak merugi," ujar General Manager Pramana Villas, I Wayan Suartawan, di Ubud, Bali, Selasa (11/6).
Penginapan ini memiliki tujuh tipe kamar, masing-masing dilengkapi dengan kamar mandi pribadi dengan konsep semi outdoor, juga kolam renang pribadi yang mungil.
Biaya menginap di tempat ini dimulai dari Rp1,8 juta per malam.
BACA JUGA:Desa Wisata Tebat Lereh Pagaralam : Serpihan Surga di Sumatera Selatan
BACA JUGA:Rekomendasi 8 Surga Wisata Slow Travel : Lebih dari Sekadar Destinasi Wisata Biasa !
Di area depan, terdapat dapur dengan fasilitas seperti kompor, microwave, teko listrik, dan kulkas, serta meja makan dan beberapa kursi untuk berkumpul dan bercengkerama sembari menikmati makanan berat atau sekadar mengudap buah-buah segar.
"Kami ingin vila ini terasa seperti rumah sendiri," kata dia, menambahkan tamunya datang dari berbagai latar belakang, termasuk pasangan-pasangan yang mencari tempat romantis.
"Ada paket bulan madu juga, dekorasi penuh dengan bunga," imbuh dia.
Penginapan ini dikelilingi oleh tanaman hijau tropis dan sawah. Ini juga yang menjadi daya tarik untuk tamu-tamu mancanegara yang sebagian berasal dari negara-negara Eropa.
Tak cuma melihat sawah, sejauh mata memandang terlihat gunung di kejauhan.
Tamu juga bisa berolahraga dengan cara berjalan kaki atau bersepeda di sekitar vila.
Ada kolam renang bersama, restoran, spa, dan juga sauna.
Aktivitas lain seperti yoga dan kelas memasak pun jadi daya tarik.
Ketika malam tiba, suasana memang sangat kondusif untuk benar-benar beristirahat, sebab suasana di sekitar vila memang tidak terang benderang.
Sungguh berbeda dengan pemukiman di ibu kota yang penuh dengan lampu jalan.
Rasa kantuk segera menerpa ketika hiruk pikuk yang terdengar sepanjang hari tak lagi terdengar, sebab orang-orang di sekitar memang sudah beristirahat.