Clairefontaine, yang merupakan pusat sepak bola nasional Prancis, akan menjadi tempat berlangsungnya pertandingan antara kedua tim.
Ini menjadi laga penentuan bagi timnas Indonesia U-23, yang berjuang untuk memperebutkan satu tiket terakhir untuk lolos ke turnamen sepak bola Olimpiade putra.
Sebelumnya, pada kesempatan pertama, anak asuh pelatih Shin Tae-yong belum berhasil memastikan diri lolos ke Olimpiade setelah kalah dari timnas Irak U-23 dengan skor 1-2 pada laga perebutan posisi ketiga Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Qatar, pada Kamis (2/5).
Timnas Guinea U-23, di sisi lain, merupakan tim yang berstatus peringkat keempat pada Piala Afrika U-23 2023.
Dilihat dari peringkat FIFA yang dirilis pada April lalu, Guinea menempati peringkat ke-76 dengan 1.324,65 poin, sedangkan Indonesia berada di peringkat ke-134 dengan mengemas 1.102,7 poin.
Sebagai sebuah pertandingan yang akan menentukan siapa yang akan meraih tiket terakhir ke Olimpiade Paris 2024, pertarungan antara timnas Indonesia dan Guinea diprediksi akan menjadi laga yang penuh dengan tensi tinggi dan antusiasme dari kedua tim.
Dukungan dari para penggemar di Indonesia dipastikan akan tetap mengalir untuk memberikan semangat bagi Garuda Muda dalam meraih hasil yang diharapkan.
Di sisi lain, Badan Tim Nasional (BTN) memanggil Elkan William Tio Baggot untuk memperkuat timnas Indonesia U-23 atau Garuda Muda menghadapi Guinea dalam perebutan tiket berkompetisi pada Olimpiade Paris 2024.***