MUARAENIM - BPBD Kabupaten Muara Enim terus melakukan upaya pencarian terhadap bocah Florensia Fitri (8) yang terbawa arus Sungai Enim saat mandi.
Pencarian ini memasuki hari kedua, dan tim rescue telah dibentuk dengan mengerahkan lima perahu karet untuk menelusuri aliran sungai.
Abdurrozieq Putra, Kalaksa BPBD Kabupaten Muara Enim, menyampaikan bahwa pencarian Florensia semakin digencarkan dengan melibatkan tim rescue dari BPBD, Damkar, Tim SAR, dan bantuan warga setempat.
BACA JUGA:3 Pelajar, Termasuk 1 Perempuan, Ditangkap Polisi Terkait Pencurian di Prabumulih
BACA JUGA:Otak Perampokan Toko Emas di PALI Ternyata Residivis, Terancam Hukuman Mati !
Kronologi kejadian terjadi ketika Florensia sedang mandi dan bermain bersama lima temannya sekitar pukul 11:09 WIB pada Rabu (8/11/2023). Saat itu, Florensia hilang terbawa arus sekitar pukul 13:00 WIB.
Tim BPBD menerima informasi segera setelah kejadian dan langsung melakukan pencarian pada hari pertama.
Meskipun air sungai dalam kondisi keruh, tim melakukan upaya maksimal untuk menemukan bocah tersebut.
BACA JUGA:Pencurian Barang Senilai Rp30 Juta di Kantor HK Aston, 2 Warga Prabumulih Ditangkap
BACA JUGA: Bocah SD di Muaraenim Diduga Tewas Tenggelam di Sungai Enim
Warga setempat juga turut serta dalam pencarian dengan melakukan penyelaman dan menggunakan peralatan tradisional seperti jala.
Abdurrozieq Putra berharap agar warga Sumsel, khususnya Muara Enim, mendoakan agar pencarian tersebut membuahkan hasil yang baik dan bocah itu berhasil ditemukan dengan selamat.
Perlu dicatat bahwa kehilangan Florensia ini menjadi kasus kedua bocah hilang dalam waktu sepekan di wilayah Sumatera Selatan.
BACA JUGA:BNNK OKI Amankan Dua Pengedar Sabu Asal Lempuing Jaya
BACA JUGA:3 Pegawai Pajak Tersangka Korupsi Perpajakan 2019-2021 Ditahan di Rutan Pakjo