KORANPALPOS.COM - Anggota Unit Kerja Koordinasi (UKK) Infeksi Penyakit Tropik Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dr, Riyadi, SpA, Subs IPT(K), MKes menyebut konsumsi obat cacing baik untuk anak maupun orang dewasa perlu dilakukan apabila telah mengalami gejala infeksi cacing.
"Jadi kalau memang ada gejala, ada indikasi tentu boleh. Tapi jangan lupa, namanya minum obat itu harus dengan saran dokter. Ini penting ya karena obat cacing itu seperti obat antibiotik. Dia itu antimikroba, antimikroorganisme. Jangan digunakan secara berlebihan," kata Riyadi dalam webinar yang diikuti di Jakarta, Jumat (22/08/2025).
Ia mengingatkan agar masyarakat tidak mengonsumsi obat cacing yang ada di pasaran secara berlebihan, dan harus mengikuti saran dari dokter.
BACA JUGA:Rahasia Cantik dan Sehat, Hanya Menggunakan Satu Bahan Dapur Ini, Berikut Tips Menggunakannya!
BACA JUGA:Dokter Anak Jelaskan Batasan Mendidik Anak Terapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat
Hal itu dikarenakan obat cacing tetap memiliki efek samping bagi tubuh meski tidak signifikan.
Secara umum, Riyadi mengungkapkan beberapa ciri umum dari seseorang yang terinfeksi cacing di antaranya batuk-batuk seolah sakit infeksi paru-paru, mual, nafsu makan kurang, sulit Buang Air Besar (BAB), dan apabila menjalani tes darah biasanya kadar eosinofil atau sel darah putihnya meningkat.
Adapun saat ini obat cacing yang sering digunakan untuk pengobatan bagi pengidap infeksi cacing atau kecacingan di antaranya Albendazol, Mebendazol, dan Pirantel Pamoat.
BACA JUGA:Obati Infeksi Saluran Pernapasan Atas dengan Daun Hempedu Bumi
BACA JUGA:Obati Urin Berlemak dengan Rumput Jukut Pendul
Semua obat cacing ini menurut dokter Riyadi bisa digunakan untuk menyembuhkan infeksi cacing jenis apapun baik itu untuk infeksi cacing pita, cacing gelang, maupun cacing isap.
Untuk Albendazol, dosis yang disarankan untuk dikonsumsi untuk anak usia 12-24 bulan (1-2 tahun) oleh Badan Kesehatan Dunia (WHO) adalah 200 miligram dalam dosis tunggal.
Sementara untuk anak lebih dari 2 tahun dan orang dewasa, Albendazol harus dikonsumsi sebanyak 400 miligram dalam dosis tunggal.
BACA JUGA:Jaga Kenyamanan, Karyawan UPTD Pasar Bersih-bersih
BACA JUGA:Kembali dengan Gaya Retro Suzuki Let’s 2026 Tawarkan Fitur Modern dan Ringan