Ada beberapa hal yang membuat pempek belah berbeda dari jenis pempek lainnya:
Adonan pempek dibentuk memanjang seperti lenjer, kemudian digoreng atau direbus. Setelah matang, pempek dipotong atau dibelah memanjang di bagian tengah.
Bagian belahan diisi dengan mie kuning, mentimun serut, taburan ebi kering, atau bahkan saus spesial.
Meski tampilannya modern, cita rasa tetap mengandalkan cuko asli Palembang yang terbuat dari campuran gula merah, cabai, bawang putih, dan asam jawa.
Secara garis besar, proses pembuatan pempek belah tidak berbeda jauh dari pempek biasa. Berikut tahapan umumnya:
Ikan tenggiri segar digiling hingga halus lalu dicampur dengan garam, air es, dan tepung sagu. Adonan diuleni hingga kalis dan tidak lengket.
Adonan dibentuk memanjang, direbus dalam air mendidih hingga mengapung, lalu diangkat dan ditiriskan.
Pempek yang sudah direbus bisa langsung digoreng hingga kecokelatan. Setelah itu, bagian tengahnya dibelah memanjang menggunakan pisau.
Isi belahan dengan mie kuning, mentimun, atau topping lain sesuai selera. Siram dengan cuko sebelum disajikan.
Kombinasi tekstur kenyal dari adonan pempek, renyah di bagian luar setelah digoreng, serta isian segar membuat pempek belah memiliki sensasi rasa yang berbeda. Siraman cuko pedas manis asam memberikan keseimbangan rasa yang memanjakan lidah.
Topping mie kuning dan mentimun memberikan kesegaran, sedangkan taburan ebi menambah aroma gurih yang khas.
Bagi pecinta pedas, tambahan cabai rawit segar bisa membuat hidangan ini semakin menggigit.
Kehadiran pempek belah mendapat sambutan positif, terutama di kalangan anak muda yang gemar mencoba makanan estetik untuk diunggah ke media sosial.
Banyak kafe, gerai jajanan, hingga pedagang kaki lima di Palembang dan kota besar lainnya yang mulai menawarkan varian ini.
Selain tampilannya yang fotogenik, pempek belah juga dianggap praktis untuk dimakan tanpa perlu repot memotong terlebih dahulu.
Harga pempek belah bervariasi, tergantung bahan topping dan ukuran. Di pasar tradisional atau pedagang kaki lima, harga per porsi biasanya berkisar Rp8.000–Rp12.000.