Sedikit perubahan pada pintu belakang dan atap untuk memaksimalkan ruang kepala penumpang.
Suzuki diprediksi tetap menggunakan platform yang sama seperti model 5-penumpang, yakni Global-C Platform.
Namun, jarak sumbu roda dan total panjang kendaraan kemungkinan diperpanjang untuk mengakomodasi kursi tambahan.
BACA JUGA:Suzuki XL7 2025 SUV 7-Penumpang Hybrid Stylish dan Irit BBM Mulai Rp 264 Juta
BACA JUGA:Suzuki Carry Pick Up 2025 Siap Gebrak Pasar: Apa Saja Pembaruan yang Dibawa ?
Dari sisi dapur pacu, opsi yang paling realistis adalah tetap mempertahankan mesin bensin 1.5L K15C Dualjet dengan teknologi mild hybrid, yang telah terbukti efisien dan ramah lingkungan.
Untuk meningkatkan daya tarik di segmen SUV 7-penumpang, Suzuki diperkirakan akan menambahkan sejumlah fitur unggulan, seperti:
ADAS (Advanced Driver Assistance Systems) untuk keamanan berkendara.
HUD (Head-Up Display) yang menampilkan informasi penting di kaca depan.
Kamera 360 derajat untuk memudahkan parkir dan manuver.
Sistem hiburan layar sentuh besar dengan konektivitas penuh ke smartphone.
Jika benar diluncurkan, harga Grand Vitara 7 penumpang kemungkinan sedikit lebih tinggi dibanding varian 5 penumpang.
Namun tetap dijaga agar kompetitif di segmen SUV 7 penumpang yang saat ini diisi model seperti Mitsubishi Xpander Cross, Toyota Rush, dan Hyundai Creta Grand.
Indonesia termasuk pasar yang cukup potensial bagi SUV 7 penumpang, mengingat karakteristik keluarga besar dan kebutuhan kendaraan multifungsi.
Karena Grand Vitara saat ini diimpor utuh (CBU) dari India, peluang varian 7 penumpang masuk ke Tanah Air cukup terbuka jika produksinya dimulai di India.
Meski secara teknis masih bagian dari keluarga Grand Vitara, Suzuki kemungkinan menggunakan nama berbeda untuk memasarkan varian ini.