2. Pembersihan Dosa
Dalam tradisi Tionghoa, angpao juga memiliki makna pembersihan dosa dan permohonan maaf.
Pemberian angpao kepada orang tua, kerabat, atau tetangga diharapkan dapat membawa barakah dan memperbaiki hubungan antarindividu.
BACA JUGA:Mengartikan Kepribadian Melalui Bentuk Bibir, Kamu Tipe yang Mana?
BACA JUGA:Dibalik Mitos: Apakah Panjang Jari Telunjuk Kaki Membedakan Kepribadian Manusia?
3. Penghormatan pada Tradisi
Memberikan angpao juga merupakan bentuk penghormatan pada tradisi leluhur.
Melalui aksi ini, generasi muda menghormati dan memelihara kebiasaan lama yang telah dilestarikan selama berabad-abad.
Sejarah dan Perkembangan Angpao
Sejarah angpao bisa ditelusuri kembali ke zaman Dinasti Han (206 SM - 220 M) di Tiongkok kuno.
Pada awalnya, angpao berisi koin perak dan emas yang diberikan kepada anak-anak atau anggota keluarga yang lebih muda selama perayaan Tahun Baru Imlek.
Namun, seiring berjalannya waktu, angpao berkembang menjadi amplop merah yang berisi uang tunai.
Perkembangan teknologi dan perubahan sosial juga telah memengaruhi bentuk dan makna angpao.
Saat ini, angpao sering disertai dengan desain-desain yang menarik dan inovatif.
Bahkan, ada juga angpao elektronik yang dapat dikirim melalui pesan teks atau aplikasi seluler.
Di Indonesia, tradisi pemberian angpao telah menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Imlek.