PRABUMULIH - Beberapa pekan terakhir, isu mutasi jabatan di lingkungan pemerintah kota Prabumulih mulai berhembus. Kabar yang beredar menyebutkan, bahwa mutasi tersebut akan dilakukan karena kinerja beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dianggap tidak optimal bahkan beberapa di antaranya mendapat rapor merah.
Salah satu OPD yang disebut-sebut akan mengalami perombakan adalah Dinas Pendidikan (Disdik) lantaran maraknya aksi tawuran dikalangan remaja yang masih berstatus sebagai pelajar di kota Prabumulih.
"Isu yang beredar menyebutkan mutasi akan dilakukan di bulan Februari ini, katanya gara-gara OPD kinerjanya tidak maksimal dan dapat raport merah," ungkap salah satu sumber yang memilih untuk tidak disebutkan namanya.
Menurut sumber lainnya, isu mengenai perombakan atau mutasi sudah ramai didengar oleh kalangan pegawai di pemkot Prabumulih sejak sepekan terakhir. "Katanya sih yang bakal dimutasi ada kepala dinas," ujar sumber tersebut.
BACA JUGA:Tingkatkan Pengawasan Pasar, Antisipasi Lonjakan Harga Sembako
BACA JUGA:96 Ribu KPM di OKU Raya Terima Bantuan Pangan Pemerintah
Menyikapi isu yang berkembang, Penjabat (Pj) Walikota Prabumulih, H Elman ST MM, menolak memberikan komentar secara detail. "Nantilah itu," jawabnya singkat kepada wartawan pada Kamis, 1 Februari 2024.
Namun, Elman tidak menyangkal bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi terhadap para pejabat untuk meningkatkan kinerja.
"Evaluasi ini kan tidak kita bahas. Evaluasi ini untuk meningkatkan kinerja yang belum kita tingkatkan dan yang bagus terus kita tingkatkan," ujarnya seraya mengungkapkan bahwa evaluasi tersebut merupakan upaya untuk membantu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bekerja di sana.
Pemuda asli kota Prabumulih itu, pun tidak menutup kemungkinan akan dilakukan perombakan. “Yang penting bekerjalah dulu," tegasnya.
BACA JUGA:Kejari OKU Siap Wujudkan Wilayah WBK dan WBBM
BACA JUGA:Sah! APBD Muara Enim 2024 Disepakati Senilai Rp3,09 Triliun
Ketika ditanya mengenai banyaknya OPD yang mendapat rapor merah, Elman menegaskan bahwa upaya akan dilakukan untuk memperbaiki situasi tersebut.
"Raport merah ini kalau bisa kita hijaukan. Nanti kita duduk bersama-sama, kita bahas tupoksi masing-masing dan kita lihat. Ayo bersama-sama bekerja. Seperti itu," kata pria yang sebelumnya menjabat sebagai sekretaris daerah (Sekda) kota Prabumulih ini. (abu)