KORANPALPOS.COM - Meskipun saat ini kinerja DPRD OKU sedang disorot berbagai pihak pasca terjadinya OTT KPK terkait dugaan suap fee proyek pokok pikiran (pokir) dewan, namun hal itu tidak menyurutkan niat Sekretariat DPRD OKU untuk menservice habis wakil rakyat di daerah tersebut.
Terbukti, tahun ini Sekretariat DPRD OKU melalui anggaran APBD OKU tahun 2025 menganggarkan dana yang lumayan besar untuk membelikan handphone (HP), laptop dan kendaraan dinas (randis) untuk anggota dan unsur pimpinan DPRD OKU.
Bila DPRD Kabupaten Lahat dianggarkan Rp1,6 miliar untuk iPad 40 anggota dewan, maka DPRD Kabupaten OKU dianggarkan Rp301.500.000 untuk belanja modal alat komunikasi telepon untuk 35 anggota dewan.
BACA JUGA:BPBD OKU Ingatkan Warga Agar Waspadai Karhutla
BACA JUGA:Kolaborasi dengan JNE, Warga Kini Terima Dokumen Kependudukan Langsung di Rumah
Spesifikasi handphone (hp), minimal RAM 12 GB/512 GB, dan minimal RAM 8GB/256 GB.
Kemudian belanja modal personal komputer, dianggarkan total pagu anggaran Rp134.000.000.
Dengan spesifikasi PC Computer Core i7 SSD, Laptop Core i5 14 inci dan 15 inci, serta Laptop RAM 32/1TB.
BACA JUGA:Ziarah dan Tabur Bunga di TMP Satrya Seguguk Peringati Hari Bhayangkara ke-79, Ini Kata Kapolres
BACA JUGA:Cegah Bahaya Narkoba, Polres Lubuklinggau Jaga Ketat Gerbang Barat Sumsel
Belanja pakaian dinas dan atribut pimpinan dan anggota DPRD OKU, sebesar Rp941.500.000.
Berupa belanja pakaian batik tradisional, pin anggota DPRD, serta belanja pakaian dinas dan atribut pimpinan dan anggota DPRD OKU.
Untuk 1 mobil jabatan pimpinan DPRD OKU sebesar Rp885.000.000.
BACA JUGA:PUPR Maksimalkan Kegiatan Tebas Bayang di Ruas Jalan Tebing Bulang–Kertajaya
BACA JUGA:Sidak Perumda Tirta Prabujaya, Komisi II DPRD Prabumulih Temukan Aset Sudah Rusak dan Tak Terpakai