Suzuki Bangkit Lewat Produk Lokal: New XL7 dan Ertiga Jadi Andalan !

Sabtu 14 Jun 2025 - 21:25 WIB
Reporter : Dahlia
Editor : Robiansyah

Untuk menjaga kualitas layanan, Suzuki terus memperluas jaringan purnajual dengan 302 dealer dan 217 bengkel resmi yang tersebar dari Sumatera hingga Papua.

Jaringan ini tak hanya menjadi tempat pelayanan teknis dan penjualan suku cadang, tetapi juga membuka peluang kerja dan pelatihan keterampilan di daerah.

“Setiap dealer dan bengkel resmi adalah bagian dari denyut nadi ekonomi lokal. Mereka menciptakan lapangan kerja baru, menggerakkan usaha kecil, serta memperkuat ekosistem otomotif secara menyeluruh,” jelas Randy.

Suzuki juga terus mengembangkan layanan berbasis digital seperti aplikasi MySuzuki yang mempermudah konsumen untuk mendapatkan suku cadang, melakukan pemesanan servis, serta mengakses berbagai promo dan informasi terkini.

Keberhasilan Suzuki dalam menjaga dominasi unit rakitan lokal menunjukkan bahwa produksi dalam negeri mampu bersaing secara kualitas maupun harga.

Di tengah tekanan global seperti fluktuasi bahan baku dan perubahan tren konsumen, PT SIS tetap fokus pada pengembangan kendaraan efisien, terjangkau, dan sesuai dengan karakter pasar Indonesia.

Randy juga menyebut bahwa Suzuki sedang mempersiapkan lini kendaraan baru termasuk elektrifikasi sebagai bagian dari rencana jangka panjang menyambut era mobil listrik.

“Kami percaya masa depan mobilitas di Indonesia harus dirancang dengan memperhitungkan kebutuhan lokal. Kendaraan harus hemat energi, mudah dirawat, dan terjangkau,” tuturnya.

Dengan dominasi 81 persen dari total penjualan ritel berasal dari unit rakitan lokal, Suzuki membuktikan bahwa produksi dalam negeri tidak hanya mampu memenuhi permintaan domestik, tetapi juga dapat bersaing di kancah internasional.

Melalui model-model unggulan seperti New Carry, XL7, Ertiga, dan APV, Suzuki tak hanya menjual kendaraan, tetapi juga menanamkan nilai strategis dalam pembangunan ekonomi nasional.

Ke depan, Suzuki berkomitmen untuk terus mengembangkan inovasi, memperluas jaringan, dan memperkuat kerja sama industri lokal, demi mendorong Indonesia menjadi kekuatan manufaktur otomotif yang mandiri dan berdaya saing tinggi.

Kategori :