Hal ini membuat Bubble Tea sangat fleksibel dan mudah disesuaikan dengan selera pelanggan.
Kalau bicara soal kesehatan, keduanya sebenarnya bisa dibuat sehat atau sebaliknya tergantung cara penyajian dan bahan yang digunakan.
BACA JUGA:Kulit Dimsum: Kunci Kelezatan dan Keunikan Sajian Khas Asia
BACA JUGA:Kemplang Seblak: Inovasi Kuliner Kekinian yang Menggoda Lidah
Thai Tea biasanya menggunakan susu kental manis yang kaya gula dan kalori sementara Bubble Tea bisa mengandung gula dan kalori tinggi tergantung topping dan jumlah gula yang ditambahkan.
Untuk pilihan lebih sehat, kamu bisa pesan dengan tingkat gula yang dikurangi memilih susu rendah lemak atau susu nabati seperti almond atau oat milk serta membatasi topping manis seperti boba dan jelly.
Baik Thai Tea maupun Bubble Tea sama-sama punya tempat spesial di hati pecinta minuman kekinian di Indonesia.
Banyak gerai minuman yang menyediakan kedua varian ini dengan berbagai inovasi rasa dan penyajian menarik.
BACA JUGA:Gulai Tebu Telur Kuliner Unik yang Menggugah Selera dari Sumatera Barat
BACA JUGA:Dadar Gulung Kelezatan Tradisional yang Tetap Digemari Sepanjang Masa
Misalnya, Thai Tea dengan tambahan keju cream cheese di atasnya atau Bubble Tea dengan boba berwarna-warni dan rasa unik.
Kedua minuman ini juga sering menjadi pilihan untuk hangout bersama teman, acara santai atau sebagai teman bekerja dan belajar.
Thai Tea dan Bubble Tea sama-sama menawarkan pengalaman minum teh kekinian yang unik dan menyenangkan.
Thai Tea memikat dengan rasa manis dan aroma rempahnya yang khas sementara Bubble Tea memanjakan dengan sensasi boba kenyal dan variasi rasa yang beragam.
Pilihan ada di tangan kamu, apakah kamu lebih suka sensasi creamy dan aromatik dari Thai Tea atau keseruan chewy dan berwarna dari Bubble Tea? Atau mungkin kamu suka keduanya dan menyesuaikan sesuai suasana hati!*