Sementara sebagian besar komoditas menunjukkan tren penurunan, kedelai impor justru mengalami kenaikan tipis dari Rp10.642 menjadi Rp10.706 per kg.
Sebaliknya, jagung di tingkat peternak mengalami penurunan dari Rp6.178 menjadi Rp6.142 per kg.
Garam konsumsi juga ikut mengalami koreksi harga, kini berada di level Rp11.370 per kg dari sebelumnya Rp11.619 per kg.
Tren penurunan harga ini terjadi di tengah upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan menjelang Hari Raya Idulfitri.
Bapanas bekerja sama dengan kementerian dan lembaga terkait, termasuk Bulog dan Kementerian Perdagangan, untuk memastikan distribusi pangan berjalan lancar.
"Pasokan yang cukup dan intervensi pasar yang efektif menjadi kunci menekan lonjakan harga di masa-masa krusial seperti saat ini," kata Kepala Bapanas, Arief Prasetyo Adi dalam keterangannya beberapa waktu lalu.
Dengan kecenderungan harga yang menurun, diharapkan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pokok tanpa tekanan biaya yang tinggi, terutama dalam menyambut Idulfitri yang biasanya diiringi lonjakan konsumsi rumah tangga.
Kalau kamu mau versi pendek untuk media sosial atau kutipan berita utama, tinggal aku bantu ringkas juga. Mau ditambahkan sudut pandang ekonomi daerah juga?