OGANILIR,PALPOS.ID - Rumah kayu yang di huni dua orang kakak-beradik di Dusun 5 Desa Ibul Besar II, Kecamatan Pemulutan Ogan Ilir roboh akibat banjir sekaligus faktor usia.
Pemiliknya adalah Asia alias kupik (50).
Dirinya mendiami rumah tersebut bersama sang adik Kendot (45).
Berdasarkan pantauan di lokasi rumah yang notabena terbuat dari kayu itu telah mengalami kemiringan akibat tiang penyanggah di bagian belakang dan sebagain depan rumah sudah patah.
BACA JUGA:Dana Pembangunan di OKU Banyak Tersedot Untuk Pilkada 2024
BACA JUGA:Jembatan Penghubung Putus, Ribuan Warga Payuputat Prabumulih Sumatera Selatan Terancam Terisolir
Mirisnya lagi rumah yang hampir ambruk sepenuhnya itu juga harus terendam banjir.
Berdasarkan pengakuan Kupik (Pemilik rumah) kejadian tersebut telah terjadi sekitar 10 hari lalu.
"Kejadian sekitar 10 hari yang lewat, rubuh dewek akibat banyu besak dan sudah lapuk. Ambruknya sekitar jam 2 malam. Ada bunyi (drak,red) kemudian langsung rubuh," kata dia kepada Palembang Pos, Selasa, 16 Januari 2023.
Ketika kejadain, Asia mengaku dieinya sedang nonton televisi.
BACA JUGA:Polres OKU Sita Ribuan Knalpot Brong
BACA JUGA:Sopir Truk Pertamina Tertangkap ‘Kencing’ BBM di Jalan
Ketika roboh dirinya lantas memanggil sang paman yang rumahnya bersebelahan dengan rumahnya.
Kemudian di susul warga lain yang juga ikut kaget dengan teriakan dirinya.
"Beberapa hari lalu pas saya lagi masak di dekat pintu yang tidak terendam banjir ada ular datang. Kepalanya sudah mengarah ke saya, untung anak saya lihat kalau tidak mungkin saya sudah tidak ada," ungkap Asia sembari menunjuk ke arah tungku yang terbuat dari tanah dikemiringan rumahnya yang terendam air akibat banjir.