5. Menjaga Kesehatan Pencernaan
Serat yang terkandung dalam jengkol muda memiliki manfaat yang sangat besar dalam menjaga kesehatan pencernaan.
Bagi wanita hamil, yang sering mengalami sembelit atau konstipasi, jengkol dapat membantu melancarkan proses pencernaan dan buang air besar.
Seperti halnya dengan konsumsi makanan lainnya, jengkol harus dikonsumsi dalam jumlah yang wajar untuk menghindari efek samping yang mungkin terjadi.
6. Mengontrol Gula Darah
Jengkol muda juga dikenal dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Kandungan asam jengkolat dalam jengkol membantu mengurangi penyerapan gula dalam darah, sehingga mencegah lonjakan gula yang berlebihan.
Hal ini membuat jengkol menjadi pilihan makanan yang aman dikonsumsi oleh penderita diabetes, asalkan dikonsumsi dengan bijak.
7. Sumber Protein Nabati
Jengkol juga merupakan sumber protein nabati yang sangat baik.
Dalam setiap 100 gram jengkol, terdapat sekitar 23% protein nabati yang lebih tinggi dibandingkan dengan kacang hijau atau kedelai. Protein ini penting untuk memperbaiki sel tubuh yang rusak dan menjaga daya tahan tubuh.
Selain itu, protein nabati lebih mudah dicerna oleh tubuh dibandingkan dengan protein hewani, yang dapat mempengaruhi kesehatan jantung jika dikonsumsi secara berlebihan.
8. Menyehatkan Otot
Kombinasi antara zat besi dan protein dalam jengkol juga berfungsi untuk meningkatkan produksi hemoglobin dan myoglobin dalam tubuh.
Hemoglobin bertugas untuk membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh, sedangkan myoglobin membantu menyuplai oksigen ke otot.
Kandungan kalsium dalam jengkol juga berperan penting dalam metabolisme tubuh dan menjaga kesehatan otot dan saraf.