BACA JUGA:Mengenal Toyota Great Corolla : Keunggulan, Kekurangan, dan Harga Pasaran Saat Ini
BACA JUGA:Ford Capri Kembali! Kini Hadir Sebagai SUV Listrik dengan Desain Fastback
Di Kota Palembang, sebagai pusat ekonomi utama di Sumatera Selatan, tren penjualan Daihatsu juga mengalami pertumbuhan signifikan dari 2020 hingga 2022 sebelum mengalami sedikit penurunan pada 2023 dan 2024.
2020: Penjualan Daihatsu di Palembang tercatat 3.860 unit.
2021: Angka ini mengalami lonjakan signifikan menjadi 5.750 unit.
2022: Puncak penjualan terjadi dengan total 7.542 unit.
2023: Penjualan sedikit menurun menjadi 7.165 unit.
2024: Penurunan yang relatif kecil terjadi dengan total penjualan 7.116 unit, yang menunjukkan kondisi pasar yang cukup stabil di Palembang.
Menurut David Gunawan, Kepala Wilayah Astra Daihatsu Sumbagsel, meskipun penjualan mengalami sedikit penurunan dalam dua tahun terakhir, performa di Palembang tetap cukup stabil dibandingkan tren keseluruhan di Sumbagsel.
Hal ini menunjukkan bahwa Kota Palembang masih menjadi salah satu pasar potensial bagi Daihatsu, terutama dalam segmen kendaraan penumpang.
Dalam beberapa tahun terakhir, terdapat perubahan signifikan dalam preferensi konsumen, terutama di Palembang.
Jika sebelumnya kendaraan komersial memiliki porsi pasar yang cukup besar, kini segmen kendaraan penumpang semakin mendominasi.
Pada 2020, kendaraan komersial menyumbang 25% dari total penjualan Daihatsu di Palembang.
Angka ini meningkat menjadi 28% pada 2021, dan terus naik hingga 34% pada 2022.
Namun, pada 2023 dan 2024, terjadi penurunan kembali, dengan pangsa pasar kendaraan komersial masing-masing 25% dan 23%.
Pada 2020, kendaraan penumpang menyumbang 75% dari total penjualan.