Selain itu, kandungan kalium dalam pare membantu mengontrol tekanan darah dan menjaga kesehatan jantung.
Berpotensi Mencegah KankerBeberapa penelitian menunjukkan bahwa ekstrak pare memiliki sifat antikanker.
Senyawa dalam pare dapat membantu menghambat pertumbuhan sel kanker dan merangsang apoptosis (kematian sel kanker) pada beberapa jenis kanker seperti kanker payudara, prostat, dan usus besar.
Menyehatkan Kulit dan RambutPare mengandung vitamin A dan C yang penting untuk kesehatan kulit.
Kandungan antioksidannya membantu mencegah penuaan dini, mengurangi jerawat, dan membuat kulit lebih sehat.
Selain itu, pare juga dapat digunakan untuk merawat rambut agar lebih kuat dan berkilau.
Cara Konsumsi Pare
Meskipun pare memiliki rasa pahit, ada beberapa cara untuk mengolahnya agar lebih enak dikonsumsi:
Dimasak sebagai sayur: Pare bisa ditumis dengan bumbu atau dimasak dalam sup.
Dibuat jus: Jus pare dapat dicampur dengan madu atau lemon untuk mengurangi rasa pahitnya.
Dijadikan keripik: Pare yang diiris tipis dan digoreng bisa menjadi camilan sehat.
Dikonsumsi sebagai teh: Pare kering bisa diseduh menjadi teh herbal yang menyehatkan.
Efek Samping Konsumsi Pare Berlebihan
Meskipun pare memiliki banyak manfaat, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan beberapa efek samping seperti:
Gangguan pencernaan seperti diare atau sakit perut akibat sifat pahitnya.
Penurunan gula darah yang terlalu drastis pada penderita diabetes jika dikonsumsi bersamaan dengan obat antidiabetes.