Ratu Dewa Perjuangkan Bantuan Perumahan, 1.500 Rumah Tak Layak Huni Siap Diperbaiki
Pemkot Palembang bergerak cepat perbaiki 1.500 rumah tak layak huni, wujud nyata kehadiran pemerintah untuk kesejahteraan warga-Foto : Istimewa-
JAKARTA – Upaya mempercepat peningkatan kualitas hunian masyarakat berpenghasilan rendah di Palembang membuahkan hasil.
Sebanyak 1.500 rumah tidak layak huni (RTLH) dipastikan segera mendapatkan bantuan perbaikan, terdiri dari 1.000 unit dari Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) serta 500 unit dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.
Kepastian tersebut disampaikan usai Wali Kota Palembang Ratu Dewa menggelar pertemuan strategis dengan Menteri PKP Maruarar Sirait dan Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti.
BACA JUGA:Tekankan Kontingen Anggar Sumsel Semangat Sportivitas Dalam Bertanding
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Kembangkan Potensi Wisata Kesehatan
Pertemuan ini membahas langkah percepatan peningkatan kualitas perumahan rakyat, khususnya bagi warga yang tinggal di hunian tidak layak.
Menteri PKP Maruarar Sirait menegaskan bahwa pemerintah pusat akan terus memastikan masyarakat mendapat akses terhadap hunian yang aman dan manusiawi.
“Kami ingin memastikan negara benar-benar hadir untuk masyarakat Palembang yang membutuhkan hunian layak,” ujar Maruarar, Jumat (14/11/2025).
BACA JUGA:Kejar Target, Pemkot Palembang Genjot Penerimaan Pajak
BACA JUGA:Bangun Kesadaran Kolektif Kurangi Polusi Plastik
Ia menjelaskan bahwa alokasi 1.000 unit Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) untuk Palembang tahun depan menjadi bentuk intervensi nyata pemerintah dalam menghadirkan hunian yang sehat.
“Ini bukan sekadar program, tetapi kewajiban negara agar warga dapat tinggal dalam kondisi yang aman dan sehat,” tegasnya.
Sementara itu, Wali Kota Ratu Dewa menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan pemerintah pusat dan Tzu Chi.
BACA JUGA:PTPN I Raih Tiga Kategori GRC Award 2025