SEKAYU - Banjir melanda sejumlah ruas Jalan Sekayu - Plakat Tinggi setinggi pinggang orang dewasa, Rabu, 10 Januari 2023.
Kejadian ini menyebabkan sejumlah jalan penghubung antar kecamatan terendam, menghentikan kendaraan bermotor dan sepeda motor untuk melintas.
Dampaknya sangat terasa, membuat aktifitas warga terganggu dan memerlukan tanggapan cepat dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Musi Banyuasin.
Menurut Kepala BPBD Muba, H Pathi Riduan, kejadian ini telah dilaporkan oleh Camat Plakat Tinggi, yang memberitahu bahwa terjadi bencana banjir di Jalan Desa Bukit Indah, mengakibatkan akses lumpuh sementara.
BACA JUGA:Pemkab Ogan Ilir Siapkan Layanan Telpon Darurat 'Ogan Ilir Siaga 112'
BACA JUGA:RSUD Ibnu Sutowo Baturaja Raih Penghargaan Pelayanan Prima Kemenpan-RB
"Faktor curah hujan tinggi dalam beberapa hari terakhir mengakibatkan saluran air tidak dapat menampung debit air, sehingga meluap ke permukaan jalan Desa," jelasnya.
BPBD Muba langsung bergerak cepat dengan mengaktifkan Posko Siaga Darurat Bencana Banjir, Tanah Longsor, dan Angin Puting Beliung Musi Banyuasin Tahun 2024.
Upaya pertama yang dilakukan adalah menerjunkan personil Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB) ke lokasi kejadian untuk melakukan kajian cepat.
Tim TRC-PB bekerja sama dengan pihak Kecamatan, Polsek Plakat Tinggi, Babinsa, dan Perangkat Desa setempat untuk menghadapi situasi darurat ini.
BACA JUGA:Muara Enim Terima Bantuan Teknis RDTR dari Kementerian ATR/BPN
BACA JUGA:96,38 Persen Warga OKU Sudah Miliki KTP Elektronik
Mereka turun ke lokasi kejadian dengan menggunakan perahu fiber guna membantu aktifitas dan mobilitas warga setempat yang terhenti akibat banjir.
Menurut Pathi, ketinggian banjir di Desa Bukit Indah mencapai 1,5 - 2 meter dari titik terendah, menutupi jalan desa dengan panjang sekitar 60 meter.
Sementara itu, ketinggian banjir di akses jalan Desa Cinta Karya mencapai 50 cm dari titik terendah, dengan panjang sekitar 200 meter, mengakibatkan lumpuhnya akses kendaraan roda 4 dan roda dua sementara waktu.