KORANPALPOS.COM - Penimbunan jalan rusak Sekayu - Lubuklinggau di Kecamatan Sanga Desa Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap kondisi jalan yang mengalami kerusakan parah dan kerap menjadi penyebab kecelakaan, terutama bagi kendaraan besar yang sering terbalik di lokasi tersebut.
Camat Hendrik mengungkapkan bahwa dalam aksi ini, sebanyak empat titik terparah telah ditimbun menggunakan batu.
Penimbunan tersebut mendapat dukungan dari perusahaan Astaka Dodol yang menyuplai dua dump truck material, serta partisipasi aktif warga, Lurah, dan Forkopicam setempat.
"Alhamdulillah, hari ini kami telah menimbun empat titik jalan yang mengalami kerusakan parah. Besok, InsyaAllah, kami juga akan mendapat bantuan tambahan dari Perusahaan WPG untuk melanjutkan perbaikan," ujar Hendrik.
BACA JUGA:SMBR Raih Penghargaan PROPER Hijau 2024 dari KLHK
BACA JUGA:DWP Inspektorat Prabumulih Gelar Bazal Amal : Hasilnya Disumbangkan ke Panti Asuhan !
Kerusakan jalan yang parah di wilayah Kecamatan Sanga Desa memang telah lama menjadi perhatian masyarakat.
Selain menghambat mobilitas, kondisi jalan yang menyempit juga sering memicu kecelakaan.
Hendrik juga menambahkan bahwa pihaknya terus memantau dan menerima laporan terkait titik-titik jalan rusak lainnya yang membutuhkan perhatian lebih lanjut.
Upaya ini mendapat apresiasi langsung dari Bupati Muba, H. M. Toha. Menurutnya, langkah cepat dan kolaboratif yang dilakukan Camat Sanga Desa bersama masyarakat dan pihak terkait sangat penting dalam mencegah kecelakaan dan meningkatkan kenyamanan pengguna jalan.
BACA JUGA:Operasi Pekat Musi 2025 : Polsek Tanjung Batu Sita Ratusan Botol Minuman Keras !
BACA JUGA:Wabup Rohman Tegaskan Kepala OPD Harus Kooperatif Selama Pemeriksaan BPK
Dengan adanya aksi nyata seperti ini, lanjut Bupati H. M. Toha, diharapkan semakin banyak pihak yang peduli terhadap perbaikan infrastruktur, sehingga mobilitas masyarakat dapat berjalan lancar dan angka kecelakaan bisa ditekan secara signifikan.
Selain perbaikan jalan, Hendrik juga mengusulkan adanya perbaikan jangka panjang berupa pengaspalan ulang dan pembangunan drainase untuk mencegah genangan air yang bisa mempercepat kerusakan jalan.
Pemerintah Kabupaten Muba telah mengajukan permohonan bantuan ke provinsi untuk mendukung perbaikan permanen ini.