BACA JUGA:Kilas Balik Tren Makeup 2024 : Feathered Brow hingga Glass Skin !
Salah satunya adalah perayaan Cap Go Meh yang berlangsung setelah Tahun Baru Imlek di mana warga Kampung Kapitan menyelenggarakan acara jalan-jalan dengan barongsai dan liong yang menarik ribuan wisatawan.
Selain itu, festival budaya yang diadakan secara rutin menjadi ajang untuk mengenalkan sejarah dan tradisi Kampung Kapitan kepada masyarakat luas.
Dengan cara ini, Kampung Kapitan berhasil mempertahankan warisan budaya yang telah ada selama berabad-abad dan memastikan bahwa generasi muda tetap memiliki ikatan yang kuat dengan budaya nenek moyang mereka.
Di tengah pesatnya perkembangan kota Palembang, Kampung Kapitan tetap menjadi destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
BACA JUGA:Macam-Macam Permen yang Disukai Anak-Anak
BACA JUGA:Makna Warna Merah, Hijau, dan Putih di Hari Natal: Simbolisme yang Perlu Diketahui
Berkunjung ke Kampung Kapitan berarti menyelami sejarah dan tradisi yang sudah ada sejak lama sembari menikmati keindahan arsitektur, kuliner dan seni yang ada di sana.
Bagi para wisatawan, Kampung Kapitan menawarkan pengalaman yang berbeda dari destinasi wisata lainnya.
Mengunjungi kampung ini memberikan kesempatan untuk merasakan suasana yang lebih tenang, autentik dan penuh makna sambil belajar tentang kekayaan budaya yang telah terjalin erat dalam kehidupan masyarakat Palembang.*