Konsumsi durian yang berlebihan juga bisa membuat tubuh terasa panas.
BACA JUGA:Terong Dapat Menyehatkan Kulit dan Meningkatkan Fungsi Otak
BACA JUGA:Khasiat Mahkota Dewa: Tanaman Herbal dengan Segudang Manfaat Kesehatan
Efek ini mirip dengan sensasi panas yang dihasilkan oleh rempah-rempah tertentu, seperti bawang putih.
Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Food Chemistry (2014) menemukan bahwa kandungan sulfur dalam durian berpotensi memicu efek pemanasan tubuh.
Akibatnya, seseorang bisa merasa seperti terbakar, terutama jika mengonsumsi durian dalam jumlah besar secara terus-menerus.
3. Memicu Kegemukan
Bagi mereka yang sedang menjalani program diet, durian bukanlah pilihan yang ideal.
Buah ini memiliki kandungan kalori dan karbohidrat yang sangat tinggi.
Dalam 1 kilogram durian ukuran sedang, terdapat sekitar 1.470 kkal, atau hampir 58% dari kebutuhan kalori harian rata-rata.
Jika kalori berlebih ini tidak dibakar dengan aktivitas fisik yang cukup, risiko kegemukan atau obesitas menjadi lebih besar.
Kegemukan yang tidak terkontrol dapat memicu penyakit degeneratif seperti stroke, gagal jantung, dan Alzheimer.
4. Meningkatkan Risiko Diabetes
Durian kaya akan gula sederhana, termasuk sukrosa, fruktosa, dan glukosa, yang mudah diserap oleh tubuh.
Kondisi ini dapat menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang drastis.
Bagi penderita diabetes atau mereka yang berisiko tinggi terkena diabetes, konsumsi durian berlebih dapat memperparah gejala atau bahkan memicu penyakit tersebut.