KORANPALPOS.COM - Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin apresiasi Program Dapur Masuk Sekolah yang dilaksanakan oleh Kodim 0401/Muba di SD Negeri 2 Desa Lumpatan 2 Kecamatan Sekayu, Jumat 29 November 2024.
Hal ini disampaikan Pj Bupati Muba H Sandi Fahlepi diwakili Plt Staf Ahli Bupati Bidang Politik Hukum dan Pemerintahan Dicky Meiriando SSTP MH saat menghadiri pendistribusian program tersebut kepada siswa-siswi SDN 2 Desa Lumpatan 2.
"Tentu kami pemerintah daerah sangat mendukung program Dapur Masuk Sekolah. Semoga terus berlanjut dalam rangka kita membantu meningkatkan gizi anak-anak dan juga program ini menjadi wujud sinergitas upaya penanganan stunting di Kabupaten Muba," ujarnya.
Lanjutnya, Pemerintah Kabupaten Muba telah memberikan makanan tambahan bagi balita dan anak sekolah dasar dalam program percepatan penanganan stunting yang direalisasikan melalui Dinas Kesehatan, dan Dinas Ketahanan Pangan Muba, dan telah terbukti Kabupaten Muba dinobatkan peringkat 1 dalam rangka percepatan penurunan stunting se-Sumatra Selatan tahun 2024.
BACA JUGA:Pj Bupati Muaraenim Sampaikan Struktur Raperda Tentang APBD 2025
BACA JUGA:Patroli Skala Besar : Jaga Keamanan Pilkada 2024 Tetap Kondusif !
"Diharapkan melalui program-program seperti ini kita bisa mewujudkan generasi penerus yang berkualitas nantinya," tandasnya.
Dandim 0401/Muba Letkol Inf Erry Dwianto, diwakili Kasdim Mayor Inf Nur Sigit Prasetya SIP Msc menyampaikan bahwa Program Dapur Masuk Sekolah merupakan program unggulan Kodam II Sriwijaya, telah berjalan masuk di tahun kedua, dengan sasaran utama anak-anak sekolah dasar untuk mengajarkan kepada para siswa-siswi tentang pola hidup sehat serta mengenalkan makanan yang bernilai gizi.
"Alhamdulillah di pemerintahan yang baru juga sudah sepakat ada program makan bergizi gratis bagi siswa, dan akan dijalankan pada tanggal 2 Januari tahun 2025. Kita berharap mudah-mudahan kegiatan ini berjalan lancar dan bermanfaat bagi generasi penerus," kata Kasdim 0401/Muba.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muba Dr Iskandar Syahrianto MH yang juga turut hadir dalam kesempatan ini menyampaikan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muba juga telah melangsungkan program pemberian asupan bergizi bagi anak PAUD yang masuk di usia 5-6 tahun.
BACA JUGA:Windi Dilaporkan Balik dalam Kasus Pengeroyokan
BACA JUGA:Pj Bupati OKI Sebut Pentingnya Peran Korpri dan Guru Dalam Mendukung Pembangunan Negeri
Dikatakannya, jumlah siswa di Muba cukup besar yakni di angka 158.000, mulai dari jenjang TK, SD, SMP, dan SMA/SMK, dan untuk dari TK sampai SD jumlahnya hanya 130.000
"Jumlahnya cukup besar, kalau mekanismenya akan diberikan makanan tambahan bergizi tentu kita perlu kolaborasi dan kerjasama dengan berbagai pihak. Program Makanan Bergizi harus dijalankan seluruh Indonesia mulai tanggal 2 Januari tahun depan, program ini harus kita dukung dengan kolaborasi pemerintah, Kodim 0401 Muba dan jajaran serta Polres Muba," imbuhnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SD Negeri 2 Desa Lumpatan 2 Susina, mengucapkan terimakasih kepada Kodim 0401 Muba yang telah memberikan bantuan melalui Program Dapur Masuk Sekolah kepada siswa-siswinya.