DPR Desak Pemerintah Siapkan Evakuasi WNI di Nepal Imbas Kerusuhan

Komisi I DPR minta WNI segera dievakuasi dari Nepal imbas kerusuhan-Foto : ANTARA-

JAKARTA, KORANPALPOS.COM - Anggota Komisi I DPR RI Taufiq Abdullah mendesak pemerintah segera melakukan segala upaya perlindungan, termasuk menyiapkan langkah mitigasi hingga evakuasi jika diperlukan terhadap Warga Negara Indonesia (WNI) di Nepal, imbas adanya kerusuhan besar di negara tersebut.

Dia pun merasa turut prihatin dengan kerusuhan yang yang semakin meluas di Nepal, dan berharap situasinya bisa berangsur kondusif.

"Namun jika keadaan semakin tidak menentu dan mengancam keselamatan WNI, maka langkah evakuasi perlu dipersiapkan dengan tepat waktu,” kata Taufiq di Jakarta, Kamis.

Berdasarkan data Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI), menurut dia, terdapat 57 WNI yang bermukim di Nepal.

BACA JUGA:BSKDN Pastikan 11 Arahan Mendagri Terlaksana, Siskamling Dihidupkan Kembali

BACA JUGA:Kemenkeu Siapkan Skema Suntikan Rp200 Triliun ke Bank, Mirip Pembiayaan Kopdes

Selain itu, ada 43 anggota Delegasi RI yang sedang menghadiri konferensi, 2 anggota TNI yang mengikuti pelatihan, serta 23 wisatawan yang sedang berlibur di negara tersebut.

Dia meminta pemerintah memberikan fasilitasi penuh serta menjalin komunikasi intensif dengan seluruh WNI di Nepal maupun pihak-pihak terkait untuk memastikan keselamatan mereka.

“Komunikasi intensif dengan para WNI sangat dibutuhkan, baik untuk mengingatkan kewaspadaan, memastikan mereka menghindari kerumunan massa, maupun memantau keberadaan WNI agar tetap aman di tengah konflik,” katanya.

BACA JUGA:Mahasiswa Wajib Punya Wawasan Bela Negara di Era Digital

BACA JUGA:Reshuffle Menteri P2MI Perlu Tenaga Baru Lindungi Pekerja Migran

Dia juga mengimbau seluruh WNI di Nepal agar tetap tenang dan terus berkoordinasi dengan KBRI. Ia menekankan pentingnya kepatuhan terhadap instruksi yang disampaikan oleh perwakilan RI.

“Butuh kerja sama antara WNI dan KBRI untuk memastikan semuanya berada dalam kondisi sehat dan selamat tanpa kurang suatu apa pun. Kami percaya pemerintah akan memastikan dan menjamin keselamatan seluruh WNI,” katanya. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan