Diversifikasi Portofolio: Emas berfungsi sebagai pelindung nilai terhadap fluktuasi pasar saham atau instrumen investasi lainnya.
Namun, investasi emas juga memiliki tantangan tersendiri, seperti:
1. Volatilitas Harga: Meskipun cenderung stabil, harga emas tetap dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor eksternal, seperti kondisi pasar global.
2. Biaya Penyimpanan: Penyimpanan emas secara fisik memerlukan biaya tambahan, seperti biaya penyimpanan di brankas atau safe deposit box.
3. Pajak Transaksi: Adanya PPh 22 pada transaksi jual beli emas dapat mengurangi keuntungan investasi.
Kenaikan harga emas Antam pada 23 November 2024 menjadi momentum yang baik bagi investor emas untuk mengevaluasi portofolio mereka.
Dengan harga emas mencapai Rp1.541.000 per gram, emas batangan semakin menunjukkan daya tariknya sebagai instrumen investasi yang stabil dan menguntungkan.
Namun, para investor juga perlu memperhatikan aturan perpajakan yang berlaku serta faktor-faktor yang memengaruhi harga emas untuk membuat keputusan yang tepat.
Dalam situasi ekonomi yang penuh ketidakpastian, emas tetap menjadi pilihan investasi yang solid bagi masyarakat Indonesia.