KORANPALPOS.COM- Keberhasilan Timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi dalam laga persahabatan baru-baru ini ternyata tidak lepas dari momen dramatis di ruang ganti sebelum pertandingan.
Asisten pelatih Timnas Indonesia, Nova Arianto, mengungkapkan bahwa ancaman Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, untuk mundur dari jabatannya menjadi motivasi besar bagi tim.
Dalam suasana tegang, Erick Thohir mengumpulkan para pemain dan staf pelatih, memberikan pernyataan yang membuat semua orang terkejut.
"Sebagai Ketua Umum PSSI, dengan semua hasil yang kita terima, saya membawa pelatih, saya membawa seluruh pemain, untuk percaya kepada proyek ini," ujar Erick Thohir dengan nada serius.
BACA JUGA:Shin Tae-yong Punya Arhan, Solusi di Banyak Posisi!
BACA JUGA:Emil Audero ke Garuda? Erick Thohir Kasih Sinyal Hijau!
Erick kemudian melanjutkan dengan pertanyaan yang menggugah semangat "Pertanyaannya adalah, apakah kalian masih percaya dengan proyek ini? Apa kalian masih percaya kepada saya? Sebagai pemimpin kalian? Karena jika tidak, saya akan mengundurkan diri, saya akan mundur sebagai Ketua Umum PSSI. Karena sudah menjadi tanggung jawab saya."
Pernyataan tersebut membuat seluruh anggota tim terhenyak. Nova Arianto mengakui bahwa ancaman tersebut berhasil menjadi cambuk bagi Timnas Indonesia untuk tampil maksimal di pertandingan melawan Arab Saudi. "Pasti kaget. Semua pemain juga kaget," kata Nova.
Menurut Nova, ancaman tersebut tidak hanya mengejutkan, tetapi juga berhasil menyuntikkan motivasi baru ke dalam skuad Garuda.
"Kami di coaching staff juga kaget, dan itu menjadi cambuk buat kami untuk bisa memberikan yang maksimal saat melawan Arab Saudi," ungkapnya.
BACA JUGA:Piala AFF 2024: Peluang Timnas Indonesia Naik ke Peringkat 119 Dunia
BACA JUGA:Endo Jadikan Mascherano Sebagai Panutan
Momen Kebangkitan Timnas Indonesia
Pertandingan melawan Arab Saudi menjadi panggung pembuktian Timnas Indonesia di tengah kritik dan tekanan. Tim asuhan Shin Tae-yong menunjukkan performa terbaiknya, yang ditandai dengan strategi matang dan semangat pantang menyerah.
Kemenangan ini dianggap sebagai titik balik bagi Timnas Indonesia dalam persiapannya menuju target besar, yaitu lolos ke Piala Dunia 2026.