KORANPALPOS.COM - PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), agen tunggal pemegang merek (ATPM) dan distributor resmi kendaraan Mazda di Indonesia, baru saja meluncurkan SUV listrik pertamanya, Mazda MX-30, di pasar Tanah Air.
Peluncuran ini menjadi langkah penting bagi Mazda dalam memasarkan kendaraan ramah lingkungan di Indonesia, dengan mengusung berbagai teknologi dan fitur canggih yang siap memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia.
Mazda MX-30 hadir dengan desain yang elegan dan berfokus pada pengalaman berkendara yang menyenangkan serta kenyamanan maksimal.
BACA JUGA:Alasan Mazda Bikin MX-30 : SUV Listrik dengan Desain KODO dan Jarak Tempuh 200 Kilometer !
BACA JUGA:Mazda EZ-6 : Sedan Hibrida dengan Fokus pada Keselamatan !
Mobil ini dirancang untuk konsumen dengan jadwal harian yang cukup terencana, mengingat jarak tempuh maksimalnya yang mencapai 200 kilometer berdasarkan pengujian WLTP (Worldwide Harmonized Light Vehicles Test Procedure).
Dengan kapasitas baterai lithium-ion 35,5 kWh, Mazda MX-30 cocok digunakan untuk perjalanan harian dalam kota, yang tentunya didukung dengan fasilitas pengisian cepat menggunakan port CCS2.
Sebagai kendaraan listrik pertama Mazda di Indonesia, MX-30 tidak hanya menawarkan desain yang memukau tetapi juga performa yang menjanjikan.
BACA JUGA:Mengintip Keunggulan Mazda CX-3 di GIIAS 2024 : SUV Compact dengan Teknologi Mutakhir !
Mengusung teknologi e-SKYACTIV, MX-30 dilengkapi dengan motor listrik yang dapat menghasilkan tenaga sebesar 107 kW atau sekitar 145 tenaga kuda (ps) dan torsi mencapai 271 Nm.
Tenaga ini cukup untuk memberikan performa yang responsif dan efisien bagi pengemudi yang menginginkan pengalaman berkendara yang menyenangkan.
Teknologi e-GVC (Electronic G-Vectoring Control) Plus yang diterapkan pada mobil ini memberikan kestabilan saat berkendara, terutama saat berbelok, dengan cara menyesuaikan torsi secara otomatis.
BACA JUGA:Mazda Meluncurkan Mobil Listrik Pertama Tahun 20204 : Cek Spesifikasi dan Harga !
BACA JUGA:Adu Ganteng Hyundai Stargazer Vs Mitsubishi Xpander : Mana yang Lebih Unggul di Kelas LMPV ?