KULINER,KORANPALPOS.COM - Asinan buah kedondong adalah salah satu sajian tradisional Indonesia yang tak hanya menggugah selera, tetapi juga memberikan kenikmatan segar bagi para penikmatnya.
Hidangan ini terbuat dari kedondong, buah tropis yang memiliki rasa asam dan segar, yang dipadukan dengan bumbu-bumbu khas yang membuatnya semakin istimewa.
Dalam beberapa tahun terakhir, asinan buah kedondong semakin populer, baik di kalangan masyarakat lokal maupun wisatawan yang ingin merasakan keunikan kuliner Indonesia.
Kedondong (Spondias dulcis) merupakan buah tropis yang banyak ditemukan di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
BACA JUGA:Sus Buah : Menyegarkan Lidah dengan Keberagaman Rasa
BACA JUGA:Apa Saja Varietas Strawberry Populer? Temukan Rasa Favorit Anda
Asinan buah kedondong diyakini berasal dari tradisi kuliner masyarakat Betawi yang sudah ada sejak zaman kolonial.
Buah kedondong biasanya dipanen saat masih muda untuk mendapatkan rasa asam yang segar.
Masyarakat Betawi kemudian mengolahnya menjadi asinan dengan menambahkan garam, gula, cuka, dan rempah-rempah lainnya.
Asinan sebagai bentuk pengawetan makanan telah menjadi bagian penting dalam budaya kuliner Indonesia.
BACA JUGA:Puding Oreo : Camilan Lezat yang Semakin Populer di Indonesia
BACA JUGA:Menyajikan Kenikmatan Kentang Udang Hati Ampla di Dapur Indonesia
Selain kedondong, berbagai jenis buah seperti mangga, timun, dan nanas juga sering dijadikan asinan.
Namun, asinan buah kedondong memiliki keunikan tersendiri berkat rasa dan aroma khas yang ditawarkannya.
Pembuatan asinan buah kedondong tidaklah rumit.