Peran Pangestu sangat strategis dalam memperkuat hubungan ekonomi Indonesia dengan negara-negara lain serta memastikan Indonesia tetap kompetitif di pasar global.
7. Zita Anjani sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata.
Zita Anjani, seorang pengusaha dan tokoh perempuan yang aktif dalam pengembangan pariwisata, ditunjuk sebagai Utusan Khusus Presiden di bidang pariwisata.
Di tengah upaya pemulihan sektor pariwisata pasca-pandemi, Zita diharapkan dapat meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia di tingkat global, serta mendukung pembangunan pariwisata yang berkelanjutan.
Pengangkatan ketujuh tokoh ini dilakukan dengan mempertimbangkan tantangan-tantangan yang dihadapi Indonesia dalam beberapa tahun mendatang, baik di dalam negeri maupun di kancah internasional.
Presiden Prabowo Subianto melihat bahwa keberadaan Utusan Khusus Presiden sangat penting untuk menangani isu-isu spesifik yang tidak dapat diselesaikan hanya oleh kementerian terkait.
Keberadaan Utusan Khusus Presiden diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 137 Tahun 2024 yang ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada 18 Oktober 2024, sebelum masa jabatannya berakhir.
Dalam perpres tersebut, dijelaskan bahwa Utusan Khusus Presiden diangkat untuk membantu Presiden melaksanakan tugas-tugas tertentu yang membutuhkan penanganan khusus.
Posisi ini berbeda dengan Penasihat Khusus Presiden dan Staf Khusus Presiden, yang memiliki fungsi lebih umum.
Menurut salinan perpres yang diunduh dari laman jdih.setneg.go.id, Utusan Khusus Presiden memiliki peran khusus dalam memberikan masukan dan saran kepada Presiden, serta melaksanakan tugas yang diberikan di luar struktur organisasi kementerian atau lembaga pemerintah lainnya.
Dengan demikian, mereka diharapkan dapat bekerja lebih cepat dan fleksibel dalam menyelesaikan tugas yang diberikan.
Dengan latar belakang yang berbeda-beda, ketujuh Utusan Khusus Presiden ini diharapkan mampu menghadirkan solusi inovatif dan praktis untuk berbagai masalah yang dihadapi oleh Indonesia.
Ketahanan pangan, misalnya, menjadi salah satu isu utama yang harus dihadapi, mengingat ancaman perubahan iklim serta ketidakpastian geopolitik yang dapat mempengaruhi pasokan pangan global.
Muhamad Mardiono sebagai Utusan Khusus di bidang ini diharapkan mampu mendorong swasembada pangan dan mengurangi ketergantungan Indonesia pada impor.
Sementara itu, Raffi Ahmad sebagai tokoh muda dengan pengaruh besar di kalangan generasi milenial dan Gen Z diharapkan dapat memaksimalkan potensinya dalam mendorong perkembangan generasi muda dan industri kreatif.
Begitu pula Ahmad Ridha Sabana yang ditugaskan untuk mendukung pengembangan UMKM dan ekonomi digital, yang menjadi salah satu tulang punggung perekonomian Indonesia.