"Daerah konvergensi saat ini memanjang dari Laut Andaman, pesisir barat Sumatera, hingga ke wilayah Papua. Kondisi ini berpotensi meningkatkan intensitas pertumbuhan awan hujan di sepanjang jalur tersebut, yang kemudian menyebabkan curah hujan di wilayah-wilayah tertentu," ujar Eva.
Wilayah yang diprakirakan akan mengalami hujan lebat hingga disertai petir dan angin kencang antara lain Tanjung Pinang, Padang, Pekanbaru, dan Palembang.
Selain itu, Jambi, Bengkulu, Serang, Yogyakarta, Banjarmasin, Palangkaraya, Manado, dan Mamuju.
BACA JUGA:BMKG Sumatera Selatan Imbau Warga Waspada Puting Beliung dan Hujan Es saat Pancaroba !
BACA JUGA:Prakiraan Cuaca BMKG 30 September 2024 : Waspada Hujan Petir di Mayoritas Kota Besar Indonesia !
Kota-kota tersebut diprediksi akan mendapatkan curah hujan yang cukup tinggi, sehingga BMKG mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
Sementara itu, beberapa kota besar lainnya diprakirakan akan mengalami hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.
Wilayah yang termasuk dalam kategori ini antara lain Medan, Banda Aceh, Pangkal Pinang, Lampung, Mataram, dan Denpasar.
Kemudian, Tanjung Selor, Pontianak, Gorontalo, Palu, Makassar, Ternate, Nabire, Ambon, Jayapura, Jayawijaya, dan Merauke.
Meskipun intensitas hujan di wilayah-wilayah ini tidak sebesar wilayah yang berpotensi mengalami hujan lebat,
BMKG tetap meminta masyarakat untuk waspada terhadap perubahan cuaca yang bisa terjadi sewaktu-waktu.
BMKG juga menyebutkan bahwa kondisi berawan akan terjadi di beberapa kota besar lainnya seperti Jakarta, Bandung, Semarang, Surabaya, Kupang, Samarinda, Manokwari, dan Sorong.
Meskipun tidak ada potensi hujan di wilayah-wilayah ini, kondisi berawan bisa berpotensi berubah jika terjadi pergeseran pola angin yang membawa uap air dari wilayah lain.
BMKG menghimbau masyarakat yang berada di wilayah-wilayah yang diprakirakan akan mengalami hujan lebat untuk lebih waspada, terutama bagi mereka yang tinggal di daerah rawan banjir dan tanah longsor.
Curah hujan yang tinggi disertai angin kencang dan petir bisa memicu kejadian-kejadian tidak terduga, seperti banjir bandang, genangan air di jalanan, hingga tanah longsor di daerah perbukitan.
Selain itu, bagi masyarakat yang beraktivitas di luar ruangan, BMKG juga mengingatkan pentingnya membawa payung atau jas hujan sebagai langkah antisipasi.