1. Mengobati diabetes
Salah satu manfaat daun salam adalah kemampuannya dalam mengelola diabetes tipe 2.
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun salam dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah, kolesterol, dan trigliserida.
Mengonsumsi bubuk daun salam selama 30 hari dapat memberikan hasil yang maksimal, karena senyawa antioksidan yang ada di dalamnya membantu tubuh memproses insulin dengan lebih efisien.
2. Menyehatkan kardiovaskuler
Kandungan senyawa seperti rutin, salisilat, dan asam caffeic dalam daun salam dapat meningkatkan kesehatan jantung.
Flavonoid yang terdapat dalam daun ini juga membantu menormalkan tekanan darah pada penderita hipertensi.
Untuk mendapatkan manfaat ini, cukup rebus 10 lembar daun salam dengan tiga gelas air dan minum selagi hangat satu kali sehari.
3. Meredakan nyeri
Daun salam mengandung minyak esensial dengan sifat anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan berbagai jenis nyeri, seperti nyeri akibat arthritis, rematik, dan sakit kepala.
Dengan meningkatkan sirkulasi darah, daun salam juga dapat mengurangi rasa sakit akibat keseleo atau strain.
4. Mencegah kanker
Senyawa seperti asam caffeic, quercetin, dan euganol dalam daun salam telah terbukti memiliki sifat perlindungan terhadap beberapa jenis kanker.
Penelitian menunjukkan bahwa phytonutrient yang disebut parthenolide dalam daun salam dapat menghambat pertumbuhan sel kanker serviks.
5. Mengobati batuk
Daun salam efektif dalam mengatasi gejala flu, pilek, dan infeksi saluran pernapasan.