Kesehatan jantung adalah salah satu aspek penting yang harus dijaga, dan buah delima dapat menjadi pilihan yang baik untuk melakukannya.
BACA JUGA:Telur Asin: Gizi, Manfaat, dan Popularitasnya di Indonesia
BACA JUGA:Labu Air : Tanaman Multifungsi yang Kaya Manfaat untuk Kesehatan dan Lingkungan
Buah ini telah terbukti efektif dalam menurunkan tekanan darah tinggi, salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.
Kandungan kalium dalam buah delima membantu menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh, yang berperan penting dalam mengatur tekanan darah.
Selain itu, delima juga diketahui mampu mengurangi kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL) dalam tubuh.
Studi menunjukkan bahwa konsumsi jus delima secara teratur dapat mengurangi pembentukan plak pada arteri, yang merupakan penyebab utama aterosklerosis atau penyempitan pembuluh darah.
3. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Buah delima juga memiliki manfaat besar bagi sistem pencernaan.
Kandungan serat yang tinggi dalam delima membantu melancarkan proses pencernaan dan mencegah sembelit.
Serat juga dapat berkontribusi pada pengendalian berat badan, karena membuat perut kenyang lebih lama dan mengurangi nafsu makan.
Selain serat, delima juga mengandung zat-zat anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan pada saluran pencernaan, seperti pada kasus penyakit radang usus.
Jus delima juga telah digunakan dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi masalah pencernaan seperti diare.
4. Melindungi dari Kanker
Delima dikenal sebagai salah satu buah yang memiliki potensi untuk melawan kanker.
Antioksidan yang terdapat dalam buah ini, terutama polifenol, telah dipelajari secara ekstensif terkait efek antikankernya.