Penelitian laboratorium menunjukkan bahwa ekstrak delima dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara, prostat, dan paru-paru.
Meskipun demikian, meski penelitian pada manusia masih terbatas, beberapa hasil awal sangat menjanjikan.
Mengonsumsi delima atau jusnya secara teratur mungkin membantu menurunkan risiko berkembangnya sel kanker dalam tubuh.
5. Manfaat untuk Kulit dan Kecantikan
Selain untuk kesehatan internal, buah delima juga memiliki manfaat yang luar biasa bagi kecantikan, terutama kulit.
Kandungan antioksidan dan vitamin C dalam delima dapat membantu meningkatkan produksi kolagen, yang penting untuk menjaga elastisitas dan kelembapan kulit.
Kolagen adalah protein yang membuat kulit tetap kencang dan halus, serta mencegah keriput.
Vitamin C dalam delima juga membantu mencerahkan kulit dan melindunginya dari kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Beberapa produk perawatan kulit bahkan sudah menggunakan ekstrak delima sebagai bahan aktif untuk memperbaiki kondisi kulit yang kusam dan rusak.
6. Meningkatkan Kesehatan Otak
Delima juga bermanfaat bagi kesehatan otak. Beberapa studi menunjukkan bahwa antioksidan dalam buah ini dapat membantu melindungi otak dari kerusakan akibat penuaan dan stres oksidatif.
Jus delima dapat meningkatkan aliran darah ke otak, yang penting untuk menjaga fungsi kognitif dan mencegah penyakit neurodegeneratif seperti Alzheimer.
Kandungan polifenol dalam delima juga diduga mampu meningkatkan daya ingat dan kemampuan belajar.
Mengonsumsi delima secara rutin dapat membantu menjaga fungsi otak tetap optimal seiring bertambahnya usia.
7. Mendukung Sistem Kekebalan Tubuh
Kandungan vitamin C yang tinggi dalam buah delima menjadikannya salah satu buah yang baik untuk mendukung sistem kekebalan tubuh.