Keberhasilan ini bukan hanya sekedar kemenangan, tetapi juga menjadi pernyataan penting bahwa Indonesia siap bersaing di level Asia.
Menurut Raven, kemenangan tersebut tidak lepas dari persiapan matang yang dilakukan tim dalam beberapa bulan terakhir.
Pelatih Indra Sjafri, yang telah memimpin Timnas U-20 dengan tangan dingin, menanamkan disiplin taktik dan semangat juang tinggi kepada para pemainnya.
BACA JUGA:Anceloti Sebut Mbappe Alami Kelelahan
BACA JUGA:Madrid Tempel Barcelona di Puncak Usai Tekuk Alaves 3-2
Namun, Raven menyadari bahwa tantangan berikutnya tidak akan mudah.
Meskipun berhasil meraih kemenangan besar di laga perdana, ia menegaskan pentingnya fokus penuh dalam setiap pertandingan ke depan, termasuk laga melawan Timor Leste pada Jumat (27/9).
Setelah sukses melibas Maladewa, Indonesia akan menghadapi Timor Leste dalam pertandingan kedua kualifikasi.
Timor Leste bukanlah lawan yang asing bagi Garuda Muda, karena kedua tim pernah bertemu di Piala AFF U-19 2024 beberapa bulan sebelumnya.
Pada saat itu, Indonesia berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 6-2, tetapi Timor Leste adalah satu-satunya tim yang mampu membobol gawang Indonesia dalam turnamen tersebut.
Meski demikian, Raven mengakui bahwa Timor Leste telah banyak berkembang sejak pertemuan terakhir mereka.
Pelatih Timor Leste, Gopal Krishnan, telah membawa timnya melakukan kamp pelatihan di Bali dan memperbaiki banyak aspek permainan.
Hal ini terlihat dari penampilan mereka saat melawan Yaman di laga pertama kualifikasi, meskipun harus menelan kekalahan 1-3.
"Mereka telah berkembang pesat. Permainan mereka terlihat lebih matang, terutama dalam hal penguasaan bola dan transisi serangan. Kami tidak bisa meremehkan mereka meskipun kami pernah menang besar di AFF," kata Raven.
Pernyataan Raven ini mengindikasikan bahwa Timnas U-20 akan menghadapi tantangan yang lebih berat dalam laga kedua nanti.
Meski demikian, Indonesia tetap optimistis dan siap menghadapi negara tetangga tersebut dengan penuh percaya diri.